Puncak Everest sendiri memiliki ketingian setinggi 8.849 meter.
Sherpa tersebut kemudian melihat ada seorang pendaki asal Malaysia yang tengah bergelantungan di tali dalam kondisi menggigil kedinginan, karena suhu saat itu memang cukup ekstrem yangmencapai minus 30 derajat Celcius.
Ia sempat meminta izin kepada para pendaki yang dipandunya untuk menghentikan pendakian dan mengizinkannya untuk menolong si pendaki.
Baginya, menolong satu nyawa seseorang sangatlah penting.
Baca Juga: Pendaki dari Yunani Meninggal Dunia setelah Mendaki Puncak Gunung Himalaya
Sherpa Gejle kemudian memutuskan untuk menolongnya dengan mengangkut pendaki tersebut sejauh 600 meter dari area Balconi ke South Col dengan durasi cukup lama.
Ia dibantu Sherpa Nirma menolong pendaki asal Malaysia itu, membungkusnya menggunakan alas tidur, kemudian menggendongnya secara bergantian menuju camp III.
Dari base camp tersebut kemudian sang pendaki asal Malaysia diangkat oleh helikopter.
Penyelamatan pendaki di Gunung Everest sebenarnya terbilang sangat sulit dengan biaya menyelamatan bisa mencapai tiga kali lipat.
Mahalnya biaya penyelamatan iniah yang membuat banyak orang rela meninggalkan jasad di atas Gunung Everest.