Resolusi 2023: Kim Jong Un Ingin Tingkatkan Senjata Nuklir, Zelenskyy Berharap Segera Merdeka

- 2 Januari 2023, 15:46 WIB
Potret Kim Jong Un dan Zelenskyy yang ikut membuat resolusi 2023
Potret Kim Jong Un dan Zelenskyy yang ikut membuat resolusi 2023 /Reuters

ZONABANTEN.com - Merencanakan resolusi 2023 telah menjadi budaya bagi setiap orang diseluruh dunia, demi menyambut tahun yang baru.

Kebanyakan orang memaknai resolusi 2023 sebagai cara untuk mereformasi diri ke arah yang lebih baik dari tahun sebelumnya.

Resolusi 2023 umumnya meliputi sejumlah keinginan dan rencana, yang diharapkan dapat terwujud atau dijalani di sepanjang tahun yang baru.

Membuat resolusi di tahun yang baru rupanya tak hanya dinikmati orang-orang biasa. Sejumlah tokoh penting, misalnya kepala negara pun ikut terhanyut dalam budaya ini.

Baca Juga: Hari Braille Sedunia 4 Januari, Ketahui Sejarah Diciptakannya Sistem Penulisan untuk Penyandang Tunanetra Ini

Hanya saja bedanya para tokoh penting atau kepala negara tidak membuat resolusi sederhana untuk diri mereka sendiri.

Misalnya saja pemimpin Korea Utara Kim Jong Un yang berharap dapat meningkatkan kekuatan militernya dibidang nuklir, di sepanjang tahun 2023 ini.

Dilansir dari Independent.com, pemimpin utama Korea Utara itu telah mengumumkan rencananya untuk memperluas ekponensial sejata nuklirnya di tahun 2023.

Dalam pidatonya, Kim Jong Un berharap dapat meningkatkan senjata nuklir taktis medan perang secara massal.

Baca Juga: Ketahuan Nyanyi Lip-Sync sambil Duduk, Wonyoung dan Leeseo IVE Dikritik Warganet

Situasi yang ada membutuhkan upaya yang berlipat ganda untuk memperkuat otot militer secara luar biasa,” kata Kim Jong Un selama pertemuan partai paling berkuasa di negara itu.

Sementara di sisi lain, pemimpin utama Ukraina, Volodymyr Zelenskyy berharap negaranya dapat terlepas dari jajahan Rusia di tahun ini.

Dilansir dari Independent.com, pemimpin negara berusia 45 di tanggal 25 Januari nanti ini, mendoakan kemenangan untuk seluruh rakyat dan melihat hal itu sebagai yang utama.

Saya ingin mendoakan satu hal untuk kita semua - kemenangan. Dan itu yang utama. Satu harapan untuk semua warga Ukraina,” katanya dalam sebuah video, sambil mengenakan pakaian militer khas Ukraina.

Baca Juga: Prediksi Lille vs Reims di Ligue 1 Prancis, Berita Tim, Kemungkinan Susunan Pemain dan Skor Akhir

Sebelumnya Ukraina telah banyak menderita disepanjang tahun 2022, di mana segalanya dimulai sesaat setelah pemimpin Rusia, Vladimir Putin mengumumkan operasi militer khusus di negara itu.

Komunitas Intenasional pun kemudian bereaksi terhadap agresi tersebut, dan menjatuhkan sejumlah sanksi kepada negara terluas di dunia ini.

Perang antara Rusia dan Ukraina yang berlangsung ini pun kemudian turut mempengaruhi masyarakat global di sepanjang tahun 2022, terutama di bidang ekonomi.***

 

Editor: Christian Willy Kalumata

Sumber: Independent


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x