Baca Juga: Jadwal Sholat dan Buka Puasa untuk Wilayah Bandung dan Sekitarnya, Kamis, 7 April 2022
Serangan ini merupakan tanda besarnya intensitas perang cyber secara anonim, yang ditujukan kepada Putin selama perang Rusia Ukraina ini berlangsung.
Sebelumnya, sebuah web dari salah satu perusahaan Rusia yang mengambil alih pembangkit listrik tenaga nuklir Chernobyl, berhasil diserang dalam sebuah serangan cyber.
Hacker tersebut juga meretas perusahaan pertelevisian Rusia, dan berhasil menyiarkan rekaman yang disensor di Ukraina, kepada jutaan warga Rusia.
Kelompok hacker anonim ini juga bahkan berani mengeluarkan pernyataan resmi, untuk menyatakan perang cyber kepada pemerintahan Rusia.
Kelompok hacker ini menggunakan metode serangan yang terkenal canggihnya, yaitu 'distributed denial-of-service' (DDoS).
Serangan ini akan membanjiri situs dengan ratusan sistem komputer, hingga situs kewalahan dan tidak ada lagi orang yang dapat mengaksesnya.***