Akibat Dinilai Cantik, Pengungsi Perang Rusia Ukraina Ini Justru Mendapat Masalah

- 4 April 2022, 19:16 WIB
Pengungsi perang Rusia Ukraina ini malah mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan karena kecantikannya
Pengungsi perang Rusia Ukraina ini malah mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan karena kecantikannya /Facebook/Julia Skubenko

Tetapi bukannya mendapatkan bantuan, Julia justru mendapatkan pesan-pesan genit dari pria-pria hidung belang.

Baca Juga: UPDATE Sebaran Covid-19 Provinsi Banten, Senin, 4 April 2022: Masih Dalam Peringkat 3 Tertinggi Kasus Baru

Pria-pria itu mengatakan bahwa mereka ingin Julia menikahi mereka, jika Julia menginginkan sebuah kamar.

Sementara yang lain mengaku sebagai bos dari perusahaan minyak dan bank, yang dapat memberikan pekerjaan sebagai “asisten” padanya.

Julia kemudian mengungkapkan keprihatinannya terhadap banyaknya tawaran yang “tidak diinginkan” yang ia dapatkan.

"Saya khawatir tentang gadis-gadis dari negara saya," kata Julia yang ia ungkapkan kepada Daily Mail.

Julia Skubenko
Julia Skubenko Facebook/Julia Skubenko

Kasus Julia ini dapat terungkap setelah adanya keluhan dari Lisa Nandy, seorang anggota partai buruh Inggris, terhadap politikus, Michael Gove yang membuat semacam “Tinder untuk pengungsi”.

"Michael Gove telah secara efektif menciptakan Tinder untuk para pengungsi, meminta orang-orang yang putus asa untuk menggeser ke kanan, untuk menemukan tempat perlindungan,” kata Lisa.

"Ini adalah krisis kemanusiaan yang serius, bukan kencan online. Pemerintah harus bertanggung jawab untuk orang-orang yang cocok," kata Lisa lebih lanjut tentang aplikasi ini yang dirasa membahayakan.

Halaman:

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: Dailystar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah