AS Peringatkan China akan Terima Konsekuensi Bila Bantu Rusia Hindari Sanksi

- 14 Maret 2022, 12:26 WIB
Penasehat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan/REUTERS/Jonathan Ernst
Penasehat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan/REUTERS/Jonathan Ernst /

Liu juga mengatakan upaya maksimal harus dilakukan untuk mendukung Rusia dan Ukraina dalam melanjutkan negosiasi, meskipun situasi terlihat sulit untuk mendapatkan hasil damai.

Baca Juga: 14 Maret: Sejarah Perayaan White Day di Jepang, Ternyata Ada 3 Versi!

Sullivan menyatakan AS yakin bahwa China menyadari Rusia merencanakan beberapa tindakan di Ukraina sebelum invasi terjadi, meskipun China mungkin tidak paham sepenuhnya.

Setelah invasi dimulai, Rusia mulai mencari peralatan militer dan dukungan dari China.

Amerika Serikat secara diam-diam mengawasi China dengan cermat sejauh mana mereka memberikan dukungan ekonomi atau material kepada Rusia dan akan memberikan sanksi jika itu terjadi.

“Kami berkomunikasi secara langsung, secara pribadi ke Beijing. Pasti akan ada konsekuensi untuk upaya penghindaran sanksi sekala besar atau dukungan kepada Rusia. Kami tidak akan membiarkan itu berlanjut dan ada jalur kehidupan ke Rusia dari sanksi ekonomi dari negara mana pun,” kata Sullivan.

Pertemuan yang direncanakan itu merupakan bagian dari usaha Amerika Serikat dan China untuk mempertahankan komunikasi terbuka dan mengelola persaingan antara dua ekonomi terbesar di dunia.

Namun, tidak ada hasil spesifik yang diharapkan dalam pertemuan tersebut, kata salah satu pejabat.

Baca Juga: Miyawaki Sakura dan Chaewon Eks IZ*ONE Siap Debut di Girl Band Baru Source Music

Wang Huiyao, kepala sebuah wadah pemikir sekaligus penasihat pemerintah China, memperingatkan adanya “ketegangan berkepanjangan” dalam kolom yang diterbitkan New York Times pada Minggu, 13 Maret 2022.

Halaman:

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah