Pawai Aurat Ramaikan Peringatan Hari Perempuan Sedunia di Pakistan

- 8 Maret 2022, 12:59 WIB
Pawai aurat menjadi salah satu cara memperingati Hari Perempuan Sedunia di Pakistan
Pawai aurat menjadi salah satu cara memperingati Hari Perempuan Sedunia di Pakistan /Instagram/auratmarch

Seorang aktivis sosial dan penarik klasik, Sheema Kermani, pernah mengumumkan dalam sebuah koferensi yang diselenggarakan tahun 2019, bahwa pawai aurat dibuat khusus untuk kaum perempuan tanpa memandang status sosial apapun.

Baca Juga: Daftar Negara yang Tidak Bersahabat dengan Rusia Dirilis, Bagaimana dengan Indonesia?

Kami menyebut diri kami Hum Aurtein karena kami mewakili setiap wanita di sini tidak peduli apa kasta, keyakinan, atau agamanya,” kata Sheema Kermani.

Pawai aurat
Pawai aurat Instagram/auratmarch

Selain pencegahan terhadap pelecehan, kekerasan seksual, ataupun pelanggaran hak kaum perempuan, pawai aurat juga dibuat untuk memperjuangkan kesetaraan gender di Pakistan.

Ini karena para kaum perempuan di negara itu merasa bahwa mereka telah melakukan pekerjaan yang sama kerasnya dengan para lelaki, dan sudah sepatutnya diberikan penghargaan.

Kami adalah wanita yang bekerja sekeras pria dan ingin diperlakukan sama, dan dengan rasa hormat yang sama. Kami ingin membuat keputusan sendiri tentang hal-hal seperti pernikahan dan anak-anak dan apakah kami menginginkan anak,” kata Sheema Kermani.

Baca Juga: Kalah dari Man City, Rio Ferdinand Kecam Pemain Man United, Ferdinand: Mereka Harus Meninggalkan Klub

Tetapi meskipun pawai ini telah resmi menjadi festival tahunan di Hari Perempuan Sedunia, sejumlah penolakan tetap hadir terutama dari para kaum konservatif dan ultra-konservatif.

Pawai aurat
Pawai aurat Instagram/auratmarch

Halaman:

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: New York Times Dawn


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah