ZONABANTEN.com – Jepang berencana untuk menerima warga Ukraina yang ingin pergi untuk menyelamatkan diri dari invasi militer Rusia yang terjadi hingga saat ini.
Dilansir ZONABANTEN.com dari Mainichi Shimbun, Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida, menyampaikan dukungan kemanusiaan untuk Ukraina tersebut.
“Pemerintah Jepang akan terlebih dahulu menerima warga Ukraina yang memiliki kerabat di sini dan tergantung keadaannya, mereka yang tidak memiliki keluarga atau teman asal Ukraina yang ada di Jepang juga boleh masuk,” kata Kishida.
“Kami akan mengizinkan warga Ukraina yang melarikan diri ke negara dunia ke 3 untuk datang ke Jepang untuk menunjukkan rasa solidaritas kami terhadap Ukraina, terutama di masa-masa kritis seperti saat ini,” tambahnya.
PM Kishida menyampaikan pernyataan tersebut kepada para wartawan yang hadir usai melakukan perbincangan dengan para pemimpin Jerman dan Polandia melalui saluran telepon internasional.
“Situasi di sana (Ukraina) saat ini semakin sulit dan jumlah pengungsi yang melarikan diri dari rumah mereka terus bertambah. Kami akan melakukan serangkaian persiapan untuk menghadapi situasi ini,” lanjut Kishida.
Sebelumnya, Jepang sudah membuka akses masuk ke dalam perbatasan Jepang per 1 Maret 2022 kemarin yang di khususkan untuk para pelajar maupun pekerja di pelbagai bidang.
Kuota yang dipatok berada pada angka 5,000 orang per hari nya.