Krisis Ukraina: Presiden AS Joe Biden Bersumpah Beri Sanksi Berat kepada Rusia

- 24 Februari 2022, 16:22 WIB
Krisis Ukraina: Joe Biden Bersumpah Beri Sanksi Berat kepada Rusia./Pexels/Andrea Picquadio
Krisis Ukraina: Joe Biden Bersumpah Beri Sanksi Berat kepada Rusia./Pexels/Andrea Picquadio /
 
ZONABANTEN.com -  Presiden Amerika Serikat, Joe Biden dan negara sekutu akan memberikan sanksi berat kepada Rusia.

Hal ini dilakukan Biden usai pasukan militer milik Vladimir Putin melancarkan serangan ke Ukraina pada dini hari, Kamis 24 Februari 2022 di ibu kota Ukraina, Kyiv dan kota-kota lainnya.

"Vladimir Putin baru saja meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina. Ini adalah perang agresi, Kota-kota Ukraina yang damai sedang diserang, kami akan mempertahankan diri dan akan menang," ucap Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba melalui laman Twitternya.
 
Baca Juga: Yuhu! BTS Umumkan Konser Offline Bertajuk ‘PERMISSION TO DANCE – LAS VEGAS’ di AS

Senada dengan Joe Biden, Sekretaris Jenderal PBB António Guterres juga mengutuk serangan yang dilakukan Rusia.

“Presiden Putin, atas nama kemanusiaan, bawa pasukan Anda kembali ke Rusia. Konflik ini harus dihentikan sekarang," tuturnya yang dilansir dari situs Politico.

Biden juga menambahkan akan langsung berbicara dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy untuk memberitahu langkah-langkah yang diambil AS dalam menggalang kecaman internasional terhadap Rusia.

"Besok, saya akan bertemu dengan para pemimpin G7, dan Amerika Serikat serta sekutu dan mitra kami akan menjatuhkan sanksi berat kepada Rusia," kata Biden dalam sebuah pernyataan.
 
Baca Juga: Di Tengah Krisis Ukraina, Kenapa Negara-negara di Asia Tenggara Nampaknya ‘Diam’ Saja?

Sebelumnya Biden mengutuk tindakan Presiden Rusia yang mengatakan melalui siaran televisi sesaat sebelum serangan gencar yang disebut sebagai 'operasi militer khusus' di Ukraina timur.

"Presiden Putin telah memilih perang yang direncanakan yang akan membawa korban jiwa dan penderitaan manusia," ucap Biden kembali.

"Rusia sendiri bertanggung jawab atas kematian dan kehancuran yang akan ditimbulkan serangan ini. Dunia akan meminta pertanggungjawaban Rusia," tambahnya.

Ia juga mengatakan akan berkoordinasi dengan sekutu NATO memastikan respons yang kuat dan bersatu menghalangi setiap agresi.
 
Baca Juga: Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023, Main di Kuwait Bulan Juni 2022

Selain itu Amerika Serikat memastikan Rusia akan membayar harga yang lebih mahal untuk serangan yang berkelanjutan,

Selanjutnya, Biden akan memberi sanksi kepada banyak bank di Rusia, melarang lembaga keuangan Amerika Serikat memproses transaksi untuk bank-bank besar Rusia, dan proses ekspor barang.

Barang-barang tersebut terdiri dari benda elektronik komersial, komputer hingga semikonduktor dan suku cadang pesawat.***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: Politico Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah