Hari Valentine di Arab Saudi Masa Lalu: Kami Belum Menjual Mawar Merah Selama Seminggu

- 14 Februari 2022, 08:50 WIB
Hari Valentine di Arab Saudi Masa Lalu: Kami Belum Menjual Mawar Merah Selama Seminggu. /REUTERS/Fahad Shaheed
Hari Valentine di Arab Saudi Masa Lalu: Kami Belum Menjual Mawar Merah Selama Seminggu. /REUTERS/Fahad Shaheed /

"Ada permintaan besar pada pakaian selama ini, dan pelanggan sering meminta warna merah dan keuntungannya juga besar," kata Khuloud, seorang pramuniaga.

"Ada banyak pelanggan yang meminta lingerie merah saat Hari Valentine," kata pramuniaga di Grenada Mall yang juga berbicara sebagai anonim.

Baca Juga: 5 Kesalahan Mengatur Keuangan Yang Harus Dihindari, Jangan sampai Kamu Mengalami Salah Satunya

"Kami memiliki diskon selama waktu ini, tetapi kami tidak menyebutnya sebagai penawaran Hari Valentine," ujarnya menambahkan.

Arab Saudi yang lebih dari separuh penduduknya berusia di bawah 35 tahun itu kini telah ikut merayakan Hari Valentine, meski tidak menyebutnya.

"Orang-orang tidak merayakan Hari Valentine, tapi sekarang banyak orang Arab Saudi melakukannya," kata Khuloud menambahkan.

Lonjakan penjualan dan hadiah Valentine juga telah menjadi lebih umum di kalangan penduduk muda Arab Saudi dewasa ini.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Liga Inggris: Burnley Vs Liverpool, Fabinho Amankan 3 Poin untuk The Reds

Toko-toko menawarkan diskon untuk parfum dan makeup, sementara toko suvenir memasang hati merah di jendela mereka, juga tanpa menyebutkan Valentine.

Salah satu pembeli, Reem al-Qahtani mengatakan masyarakat Arab Saudi "secara bertahap" mulai menerima Hari Valentine, bahkan meski tanpa menyebutnya.

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: France24 Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah