Update Covid-19 Global 2 Februari 2022 : Korea Selatan Diamuk Omicron, Kasus Membludak Capai Rekor Tertinggi

- 2 Februari 2022, 16:30 WIB
Korea Selatan Diamuk Omicron, Kasus Positif Membludak Capai Rekor Tertinggi
Korea Selatan Diamuk Omicron, Kasus Positif Membludak Capai Rekor Tertinggi /Pexels @Darya Sannikova

ZONABANTEN.com – Berikut adalah update virus Corona atau Covid-19 global terbaru tepatnya di negara Korea Selatan.

Kasus virus Corona atau Covid-19 masih menjadi kekhawatiran yang serius di negara Korea Selatan.

Beberapa waktu ini, Korea Selatan telah mengalami lonjakan yang serius kasus positif virus Corona atau Covid-19 untuk pertama kalinya mencetak rekor tertinggi.

Penyebaran virus Corona atau Covid-19 yang melonjak di Korea Selatan ini diakibatkan oleh varian virus Covid-19 yang baru yaitu Omicron.

Omicron menyebar begitu pesat di Korea Selatan sehingga membuat negara Korea Selatan mengalami lonjakan kasus positif virus Corona atau Covid-19 yang terus naik setiap harinya.

Baca Juga: Update Covid-19 Global: Bagaimana Kehidupan Setelah Covid Menjadi Penyakit Endemi?

Dilansir dari Korea Times, pada Rabu, 2 Februari 2022, Korea Selatan telah melaporkan kasus positif Covid-19 harian melebihi 20.000 kasus positif Covid-19.

Angka ini merupakan angka yang mencetak rekor tertinggi infeksi virus Corona atau Covid-19 di Korea Selatan karena penyebaran varian Covid-19 Omicron yang begitu cepat.

Dilaporkan pula angka kematian akibat Covid-19 yang menyebar cepat karena Omicron mencapai 6.787 jiwa pada hari Senin, 31 Januari 2021 sebelumnya.

Dengan tingkat kematian akibat virus Corona atau Covid-19 sebesar 0,77 persen dan jumlah pasien kritis 278 pasien.

Sistem respons virus Corona atau Covid-19 yang direvisi mulai berlaku pada hari Sabtu untuk mengatasi varian Covid-19 Omicron yang melonjak dan Omicron telah menjadi jenis Covid-19 yang dominan di Korea Selatan.

Baca Juga: Update Kasus Corona di Jawa Barat, Rabu 2 Februari 2022, Kasus Harian 4249, Sembuh 869

Dilaporkan bahwa 80% kasus positif virus Corona atau Covid-19 yang dicatat di Korea Selatan selama minggu lalu berasal dari varian Covid-19 Omicron.

Otoritas kesehatan Korea Selatan telah bersiaga tinggi atas peningkatan tajam kasus Covid-19 Omicron karena meningkatnya pertemuan anggota keluarga selama liburan Tahun Baru Imlek yang berlangsung hingga Rabu.

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengatakan, mereka terus mewaspadai gelombang infeksi virus Corona atau Covid-19 varian Omicron akan terus melonjak pada akhir bulan ini.

Dengan kemungkinan lonjakan kasus virus Corona atau Covid-19 Omicron harian di Korea Selatan dapat mencapai lebih dari 100.00 kasus positif Covid-19 karena Omicron yang menyebar pesat.

Menurut KDCA, jumlah pasien yang dirawat di Korea Selatan karena Covid-19 varian Omicron dapat meningkat menjadi 100.000 dari jumlah sebelumnya 83.000 pasien.

Baca Juga: Jepang Beri Peringatan Tentang Pemberian Biji-bijian untuk Anak Jelang Perayaan Setsubun

Sekitar 250 stasiun pengujian Covid-19 yang didirikan di pusat kesehatan masyarakat dan rumah sakit besar akan mengadopsi tes antigen sendiri dan tes reaksi rantai polimerase (PCR).

Dengan hal tersebut memungkinkan orang untuk memilih mereka akan mengambil tes Covid-19 yang mana.

Mereka yang berusia lanjut yaitu 60 tahun-an atau mereka yang memiliki penyakit bawaan akan diprioritaskan untuk mengambil tes PCR.

Rumah sakit dan klinik setempat di Korea Selatan juga akan diberikan alat tes Covid-19 mandiri mulai hari Kamis.

Selain itu, KDCA juga mengatakan bahwa rezim yang direvisi dirancang untuk meminimalkan kasus kritis dan kematian akibat Covid-19 Omicron, sekaligus mencegah kelebihan beban dan runtuhnya sistem medis.

Sistem ini akan diperluas secara nasional setelah liburan di mana banyak orang bepergian untuk pertemuan keluarga dan acara keagamaan.

Baca Juga: Update Covid-19 Global: Ketersediaan Lapangan Pekerjaan di Jepang Menurun di Tahun 2021

Menurut data laporan harian kasus virus Corona atau Covid-19 pada Rabu, 2 Februari 2021, Provinsi Gyeonggi yang mengelilingi Seoul melaporkan 6.018 kasus Covid-19, diikuti oleh ibu kota dengan 4.186 kasus Covid-19 dan kota pelabuhan barat Incheon dengan 1.396 kasus Covid-19.

Sementara kasus virus Corona atau Covid-19 Omicron dari luar negeri naik 159 menjadi 25.516 kasus.

Untuk data vaksinasi, pada Rabu, 1 Februari 2022 sebanyak 27,25 juta orang, atau 53 persen dari 52 juta penduduk negara Korea Selatan telah menerima suntikan booster.

Jumlah orang yang divaksinasi lengkap mencapai 43,99 juta orang, atau 86 persen di Korea Selatan.

Hingga saat ini, pemerintah Korea Selatan masih terus mewaspadai lonjakan kasus positif Covid-19 Omicron dan terus memperketat protokol kesehatan untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 Omicron yang lebih besar.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Korea Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x