Gempar! Ilmuwan China Temukan Virus Baru NeoCov Pada Kelelawar Setelah Covid-19, WHO Katakan Ini

- 30 Januari 2022, 16:40 WIB
Ilustrasi Ilmuwan
Ilustrasi Ilmuwan /Pexels @chokniti

ZONABANTEN.com – Setelah virus Corona atau Covid-19, Ilmuwan di China kembali menemukan virus baru yang disebut virus NeoCov.

Bahaya tentang virus baru NeoCov yang ditemukan pada kelelawar di Afrika Selatan sejauh ini masih sulit diperkirakan menurut Kepala Laboratorium Bioteknologi Pusat Gamaleya Sergey Alkhovsky pada Kamis, 27 Januari 2022.

"Ini adalah penemuan yang cukup serius dan menarik, tetapi sangat sulit untuk memperkirakan bahaya langsung dari galur khusus ini. Kita dapat menyatakan bahwa ada banyak galur ini yang beredar di alam liar dan kita perlu mempelajari banyak ini, keragaman genetik ini, promosikan penelitian di bidang ini," katanya pada pertemuan Dewan Ilmiah Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia yang berjudul Omicron: sifat molekuler dan biologi, epidemiologi, prospek diagnostik dan terapi, mengomentari penemuan virus corona baru.

Baca Juga: Apa Itu OCD? Penyakit yang Dialami Aliando Syarief, Ini Penjelasannya!

Menurut Sergey, secara khusus penemuan virus baru NeoCov ini menunjukkan bahwa varian virus baru yang mampu mengikat reseptor manusia tanpa adaptasi apapun sudah beredar langsung di alam liar.

Sebelumnya, para Ilmuwan China menemukan bahwa virus Corona NeoCov yang ditemukan pada kelelawar di Afrika Selatan adalah kerabat dekat dari agen penyebab demam MERS yang dapat menembus sel dengan cara yang kurang lebih sama dengan SARS-CoV-2 atau Covid-19.

Organisasi Kesehatan Dunia, WHO, menyatakan, bahwa masih memerlukan penelitian yang lebih lanjut mengenai virus baru NeoCov yang baru-baru ini ditemukan pada kelelawar di Afrika Selatan akankah menimbulkan ancaman bagi manusia atau tidak.

Baca Juga: Kerangkeng di Rumah Bupati Langkat Nonaktif, Lebih dari Satu yang Telah Meninggal

"Apakah virus NeoCov yang terdeteksi dalam penelitian ini akan menimbulkan risiko bagi manusia akan memerlukan penelitian lebih lanjut," kata WHO seperti melansir dari TASS pada Jumat, 28 Januari 2022.

Halaman:

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: TASS


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x