Network
ZONABANTEN.com – Kekerasan terhadap Wanita atau kaum Hawa telah terjadi dan berlangsung baik yang terjadi di manca negara seperti Afganistan dan yang terjadi di dalam wilayah Negara Kesatuan Indonesia beberapa waktu silam.
Sehubungan dengan kondisi kekerasan terhadap perempuan terlansir warta di akhir tahun yang berasal dari Pemimpin Gereja Katolik Dunia yaitu Paus Fransiskus yang mengajak dalam Misa menjelang Tahun Baru 2022 di Vatikan, seperti dilansir dari ANTARANEWS, Minggu, 2 Januari 2022.
Dalam kesempatan pidato akhir tahun ini Paus Fransiskus mengajak dunia untuk mengakhiri kekerasan pada kaum Wanita pada Sabtu awal tahun 2022 di Vatikan yang berdekatan dengan Italia di daratan Eropa.
Baca Juga: Marak Kemiskinan dan Kekerasan, PBB Khawatirkan Perkembangan Anak-anak Lebanon
Paus Fransiskus yang telah berusia 85 tahun merayakan misa dalam rangka Peringatan Hari Raya Santa Maria Bunda Allah dan Hari Perdamaian Sedunia, memberikan homili atau kotbah Tahun Baru dengan tema ibu dan perempuan yang disebutnya menyatukan benang kehidupan.
"Dan karena ibu memberikan kehidupan, dan perempuan menjaga dunia (bersama), mari kita semua melakukan upaya yang lebih besar untuk mendukung ibu dan melindungi perempuan," Ajakan Paus Fransiskus.
"Betapa banyak kekerasan yang ditujukan terhadap perempuan! Cukup! Menyakiti seorang perempuan berarti menghina Tuhan, karena dari seorang perempuan berasal kemanusiaan kita --bukan melalui malaikat, tidak secara langsung, tetapi melalui seorang perempuan," tambah mengacu pada Maria ibunda Yesus.
Baca Juga: Rayakan Tahun Baru, Israel dan Palestina Saling Adu Tembakan Roket
Pada Acara Siaran Televisi Italia bulan lalu, Paus Fransiskus mengatakan pada seorang wanita mengalami kekerasan dari mantan suaminya dan disebutkan pria tersebut melakukan kekerasan pada Wanita dan terkait dengan tindakan kekerasan.
