Network
ZONABANTEN.com – Seorang penumpang pesawat Spirit Airlines, didakwa karena mabuk dan berkelahi dengan pramugari saat pesawat sedang dalam penerbangan.
Pramugari itu diketahui meminta penumpang yang mabuk tersebut untuk pindah kursi. Namun, ia mengelaknya dan marah-marah.
Penumpang yang mabuk tersebut diketahui bernama Amanda Renee Henry, berusia 43 tahun.
Saat ini ia telah menyerahkan diri ke FBI di Nashville pada hari Selasa kemarin, setelah dikeluarkan pada penerbangan tanggal 27 November 2021 lalu.
Baca Juga: Kamu Harus Tahu! 5 Destinasi Wisata yang Masih 'Perawan' di Banten
Tak hanya mabuk, Amanda yang saat itu duduk di barisan pintu keluar dalam penerbangan dari Fort Lauderdale ke Nashville, diduga juga melakukan pelecehan seksual terhadap dua penumpang pria yang duduk di sampingnya.
Seorang pramugari kemudian mengatakan ke pihak berwenang bahwa Amanda tampak mabuk dan ia begitu marah serta agresif, ketika dua pria disampingnya meminta pindah tempat duduk.
Kru pesawat kemudian memutuskan untuk memindahkan Amanda karena ia duduk dekat pintu darurat.
Ketika salah satu pramugari memintanya untuk pindah tempat duduk, ia kemudian mengambil tasnya dan berlari ke bagian depan pesawat sambil berteriak,
Baca Juga: Rewind Indonesia 2021 Sudah Tayang, ini Link Streaming dengan Subtitle
“Saya akan turun dari pesawat ini!”
Anggota kru pesawat yang lainnya mencoba menahan Amanda yang sudah berada di pintu kabin utama.
Tetapi ia mulai memukuli dan menendang pramugari yang saat itu berada di dekatnya. Tak hanya seorang pramugari, ada pramugari lain juga yang menjadi sasaran tinjunya.
Kedua pramugari berhasil menahannya. Beruntung, ada penumpang yang merupakan seorang pemadam kebakaran dan mencoba membantu menahan Amanda.
Baca Juga: Menggembirakan! Para Ilmuwan Kembangkan Metode Baru Deteksi Tsunami Lebih Awal
Amanda akhirnya menurut dan duduk di samping penumpang tersebut. Sampai akhirnya ketika pesawat mendarat di Nashville, seketika polisi menangkap Amanda.
Amanda didakwa saat itu juga oleh polisi karena dianggap telah melakukan tindakan yang mengganggu keamanan dan kenyamanan publik.
Jika terbukti bersalah, ia akan dijatuhi hukuman selama 20 tahun. Selain Amanda, pada minggu lalu juga ada seorang wanita bernama Delta Karen yang membuat perilaku onar selama penerbangan pesawat. ***
