Di Australia, pada hari jumat, ribuan perjalanan liburan terganggu karena lebih dari 100 penerbangan domestik dari Sydney dan Melbourne ke kota-kota lain dibatalkan.
Seorang juru bicara untuk maskapai Australian airlines Jetstar, yang bertanggung jawab atas banyak pembatalan, mengatakan bahwa perusahaan tersebut telah membooking ulang "sebagian besar" penumpang yang terkena dampak "dalam beberapa jam dari waktu keberangkatan asli mereka sehingga mereka dapat sampai ke tujuan mereka tepat waktu untuk merayakan natal ".
Sementara itu, warga Inggris yang terdampar di Australia memilih untuk memanfaatkan situasi dengan menghabiskan waktu di Pantai Bondi Sydney.
Baca Juga: Harga Kebutuhan Pokok Naik, Pedagang Pasar Ciputat Keluhkan Pasokan
"Tidak ada penerbangan pulang. Saya merayakannya dengan cara terbaik yang saya bisa. Saya senang berada di Australia, saya senang berada di Bondi," kata Matthew Ryan Johnson, dia menambahkan: "Berada di pantai untuk hari Natal adalah mimpi yang menjadi kenyataan."
Lebih dari 5,3 juta orang telah meninggal karena virus corona di seluruh dunia, menurut Universitas Johns Hopkins Amerika. Serta ada 279 juta kasus yang dikonfirmasi.***