Network
ZONABANTEN.com – Pemerintah Australia kembali izinkan pendatang dari luar negeri untuk memasuki negara tersebut, termasuk pelajar, turis, dan imigran, dengan syarat sudah melakukan vaksinasi.
Hal itu dilakukan untuk menstabilkan ekonomi Australia pasca pemerintah menutup bandara bagi pendatang asing hampir selama dua tahun demi menekan kasus penyebaran virus corona.
Seperti yang dikutip dari Al Jazeera, pada 15 Desember 2021, sebelumnya pemerintah melakukan penundaan izin masuk bagi para pendatang selama dua minggu untuk mencari informasi lebih terhadap virus Covid-19 varian omicron yang sedang ditakutkan di seluruh dunia.
Dan akhirnya, pemerintah pun mengizinkan bahwa kini para pendatang dari luar Australia sudah kembali dapat memasuki negara itu.
Baca Juga: Google Ancam Pecat Atau Kurangi Gaji Karyawan yang Tidak Mau Vaksin Covid-19 Untuk Cegah Omicron
Perdana Menteri, Scott Morrison, mengatakan kepada stasiun radio 4BC pada Rabu, “Kita akan hidup dengan virus ini, dan kita tidak akan membiarkannya menyeret kita kembali ke tempat kita sebelumnya.”
Morrison juga mengklaim bahwa Australia merupakan salah satu negara dengan tingkat vaksinasi tertinggi, maka karena itu warga tidak boleh menyerah dan meyakini bahwa mereka bisa melawannya.
Hampir 90 persen penduduk Australia di atas 16 tahun telah melakukan vaksinasi dengan dua dosis dan mempersingkat waktu tunggu untuk suntikan booster setelah munculnya varian omicron.
Dengan demikian, pemerintah tidak khawatir dengan kembali membuka izin masuk bagi para pendatang dari luar negeri, terutama pelajar demi memperbaiki keadaan ekonomi di sana.
