ZONABANTEN.com — Lebih banyak suntikan penguat (booster) COVID-19 mungkin sedang direncanakan, tetapi dosis ekstra yangdiberikan adalah dari vaksin asli.
Penguat vaksin Covid-19 yang akan diberikan kepada masyarakat kemungkinan bukan varian vaksin yang diperbarui agar lebih cocok dengan varian delta lebih cepat menular.
Kemungkinan itu membuat beberapa ahli bertanya-tanya apakah kampanye booster adalah peluang yang terlewatkan untuk menargetkan kekebalan terhadap varian delta dan kemungkinan keturunannya.
"Bukankah kita ingin mencocokkan galur (strains) baru yang kemungkinan besar beredar dalam waktu sedekat mungkin?" ujar Cody Meissner, penasihat Food and Drug Administration (FDA) dari Tufts Medical Center.
Meissner menyatakan pernyataan tersebut saat menantang para ilmuwan dari Pfizer baru-baru ini.
"Saya tidak begitu mengerti mengapa bukan delta karena itulah yang kita hadapi sekarang," ujar Dr. Patrick Moore, penasihat FDA lainnya dari University of Pittsburgh.
Moore mengatakan pernyataan tersebut pekan lalu ketika para pakar pemerintah memperdebatkan apakah sudah waktunya untuk booster Moderna.
Moore bertanya-tanya apakah saklar seperti itu akan sangat berguna untuk memblokir infeksi ringan.