Filipina Jalin Kemitraan Pertahanan Baru Untuk Hadang China, Australia Akan Kirim Kapal Selam Bertenaga Nuklir

- 21 September 2021, 13:27 WIB
Menteri Luar Negeri Filipina Teodoro Locsin Jr. menghadiri konferensi pers setelah pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi di Wisma Negara Diaoyutai di Beijing, China 20 Maret 2019.
Menteri Luar Negeri Filipina Teodoro Locsin Jr. menghadiri konferensi pers setelah pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi di Wisma Negara Diaoyutai di Beijing, China 20 Maret 2019. /REUTERS/Thomas Peter

ZONABANTEN.com  - Filipina mendukung kemitraan pertahanan baru antara Amerika Serikat, Inggris dan Australia untuk menjaga keseimbangan kekuatan dengan China di kawasan Indo-Pasifik.

Dikenal sebagai AUKUS, Australia akan mendapatkan teknologi untuk menyebarkan kapal selam bertenaga nuklir untuk menanggapi pertumbuhan kekuatan China.

“Peningkatan kemampuan sekutu dekat luar negeri untuk memproyeksikan kekuatan harus memulihkan dan menjaga keseimbangan daripada mengacaukannya,” menteri luar negeri Filipina, Teodoro Locsin, Selasa 21 September 2021 mengutip dari REUTERS.

Locsin mengatakan bahwa tanpa kehadiran senjata nuklir yang sebenarnya, langkah AUKUS tidak akan melanggar perjanjian 1995 untuk menjauhkan senjata nuklir dari Asia Tenggara.

Baca Juga: Profil Diki Candra Atlet Lari PON XX Papua Asal Bangka Belitung, Sempat Jadi Kuli Pikul Di Pasar!

Laut China Selatan terus menjadi sumber ketegangan, ketika Amerika Serikat dan sekutu Barat seringkali melakukan operasi "kebebasan navigasi" yang ditanggapi dengan marah oleh China.

China melihat kehadiran negara-negara Barat sebagai campur tangan asing di perairan yang diklaimnya sebagai miliknya. 

Laut China Selatan sendiri masih dalam konflik dengan sekitarnya seperti Filipina dan Vietnam, yang menuduh China melecehkan para nelayan dan kegiatan energi.

Periode pemulihan hubungan yang singkat hampir berakhir tahun ini, Filipina terusik dengan adanya ratusan kapal "milisi maritim" China di dalam zona ekonomi eksklusifnya.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x