Tulang tersebut berkilau dan memiliki guratan atau goresan.
Tulang hewan yang dibuang oleh manusia gua dan wanita setelah memakan makhluk itu, dan tulang yang mereka gunakan sebagai alat berbeda.
Karena alat itu memiliki kilau dan agak berbentuk spatula.
Bukti lain dari gaya manusia pada masa itu datang dalam bentuk bekas luka yang ditemukan Emily dan timnya pada tulang-tulang lain di dalam gua.
Tanda-tanda itu menunjukkan bahwa bekas penghuni gua mengambil kulit berbagai predator lokal.
Sementara tulang-tulang hewan yang mirip sapi di dalam gua itu memiliki tanda-tanda pernah digunakan untuk daging.
"Saya sangat senang dengan tanda menguliti pada karnivora karena saya belum pernah melihat pola ini dijelaskan sebelumnya. Dan harapan saya adalah para arkeolog yang bekerja di situs yang jauh lebih tua juga mulai mencari pola ini," kata Emily.***