Program Nuklirnya Dianggap Ancaman Global, Korea Utara Balas Sebut AS Berada dalam Situasi Serius

- 3 Mei 2021, 08:26 WIB
Presiden Korea Utara Kim Jong Un saat melakukan konfrensi pers terkait adanya peningkatan aktifitas di situs Nuklir Utama Korea Utara.
Presiden Korea Utara Kim Jong Un saat melakukan konfrensi pers terkait adanya peningkatan aktifitas di situs Nuklir Utama Korea Utara. /Twitter/@Reuters/

Dikutip Zona Banten dari NHK, Kwong menyatakan bahwa AS selalu menjadi sebuah ancaman nuklir bagi Korea Utara.  Dengan menyebut upaya Korea Utara untuk membela diri dengan pencegahan, AS telah melanggar hak Korea Utara untuk membela diri.

Kwong juga menyatakan bahwa inti dari kebijakan baru AS di Utara telah menjadi jelas dan negaranya akan dipaksa untuk menggunakan langkah-langkah yang sesuai.  Dia juga memperingatkan bahwa AS akan berada dalam situasi yang serius.


Korea Utara juga bereaksi terhadap tuduhan Ned Price, juru bicara Departemen Luar Negeri AS. Ned menyatakan bahwa Pyongyang mengambil tindakan yang semakin kejam untuk memperketat kendali rakyatnya dengan kedok memerangi COVID-19.  Salah satu yang dibahas adalah kebijakan tembak di tempat yang terjadi di perbatasan dengan China.

Baca Juga: Presiden Palestina Ucapkan Duka Cita, Israel Berkabung Kibarkan Bendera Setengah Tiang

Seorang juru bicara kementerian luar negeri Korea Utara mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tuduhan itu melanggar kedaulatan negara.  Juru bicara tersebut mengatakan bahwa menghina martabat kepemimpinan tertinggi adalah tanda AS sedang bersiap untuk bertarung habis-habisan dengan Korea Utara.

Ia memperingatkan bahwa AS pasti akan menyesali tindakan seperti itu.***

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: NK News NHK


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah