Network
ZONA BANTEN – Publik Timor Leste dibuat gempar!
Terjadi kasus pelecehan seksual yang diguga melibatkan terdakwa Richard Daschbach, misionaris dari Pennsylvania, Amerika Serikat.
Peristiwa ini dinggap rumit, lantaran Richard Daschbach dianggap pahlawan di Timor Leste.
Baca Juga: Mau Nikah tapi Harga Sewa GBK Selangit, Atta Halilintar: Coba Dipikir-pikir, Bismillah Bismillah
Seperti diketahui, selama ini Richard Daschbach menjalankan tugas sebagai pendeta dengan cukup setia dan banyak pengikutnya di Timor Leste.
Kasus pelecehan seks di Timor Leste yang menjerat Richard Daschbach tentu banyak mengejutkan semua pihak.
Seorang pejabat di gereja Katolik di ibu kota Timor Leste, Dili, mengatakan Daschbach dicopot pada 2018 setelah dia mengaku melakukan pelanggaran.
Baca Juga: Fakta Terbaru! Kucing Bisa Bikin Awet Muda Pemiliknya
Richard Daschbach sudah menjalani pemeriksaan dan kasus pelecehan seksual itu mulai disidangkan.
Namun sidang yang semula diagendakan berlansung Senin 22 Februari 2021 ditunda karena ada beberapa dokumen yang perlu direvisi.
Artikel ini sebelumnya telah dimuat di zonapriangan.com dengan judul Timor Leste Digemparkan Kasus Pelecehan Seksual Terhadap Anak-anak 14 Tahun di Tempat Penampungan
Baca Juga: Pikiran Rakyat Raih Gold Winner Kategori Surat Kabar Harian Regional Jawa Terbaik IPMA 2021
Hakim mengatakan mereka membutuhkan lebih banyak waktu untuk merevisi dokumen dan meminta terdakwa berusia 84 tahun untuk kembali pada hari Selasa waktu setempat.
Richard Daschbach menghadapi tuduhan melakukan pelecehan seksual terhadap gadis-gadis muda di sebuah penampungan anak-anak.
Mantan imam itu didakwa dengan 14 tuduhan pelecehan seksual terhadap anak-anak di bawah usia 14 tahun demikian dikutip dari ABC News.
Baca Juga: Waspada Nyeri Sendi Osteoartritis dan Kenali Gejalanya
Richard Daschbach terancam tuduhan pornografi anak dan kekerasan dalam rumah tangga, menurut Jaksa Agung negara itu.
Kasus terhadap Daschbach merupakan kasus seks anak pertama Timor Leste yang diajukan terhadap seorang pendeta.
Tuduhan bahwa Daschbach melecehkan anak-anak di tempat penampungannya pertama kali muncul tiga tahun lalu.***(Parama Ghaly/Zona Priangan)
