Network
ZONABANTEN.com - Mencetak kekayaan sepuluh digit atau apa pun yang mendekati di China telah lama menjadi berkah yang berpotensi terkutuk.
Dalam tindakan keras terhadap korupsi yang diatur oleh Presiden Xi Jinping mulai akhir 2012, resikonya tidak menyusut –para taipan telah dituduh melakukan perdagangan orang dalam, penyuapan, dan banyak lagi. Beberapa telah dikirim ke penjara selama bertahun-tahun.
Ingat Hua Bangsong, seorang miliarder di tahun 2013? Perusahaan jasa teknik Wison untuk industri bahan kimia dan energi berkembang pesat sampai dia didakwa dengan penyuapan pada tahun 2014 dan dihukum pada tahun berikutnya.
Bahkan pelanggaran hukum yang dianggap tidak bersalah dapat mengirimkan gelombang kejut. Media China marah pada Desember lalu ketika Guo Guangchang, ketua miliarder dan pendiri konglomerat Fosun International, dilaporkan hilang.
Baca Juga: Elon Musk, Orang Terkaya di Dunia Ternyata Pernah Terlibat dalam Banyak Kontroversi, Ini Kisahnya
Dia muncul kembali beberapa hari kemudian, dan Fosun mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa Guo telah membantu otoritas pengadilan dalam penyelidikan.
Tidak ada lagi yang bisa dikatakan, tetapi penurunan harga saham perusahaan memotong $ 1,3 miliar dari total kekayaan bersihnya sejak tahun lalu, dan dia turun ke posisi 22.
Miliarder lainnya, Zhou Chengjian, hilang selama seminggu di bulan Januari. Shanghai Metersbonwe Fashion & Accessories, didirikan oleh Zhou, tidak pernah mengatakan apa yang terjadi.
Saham perusahaan turun 30% pada tahun lalu, menjatuhkan Zhou dari 100 orang China terkaya.
Penargetan miliarder terpilih sudah ada sebelum Presiden Xi. Pada akhir tahun 2008, pihak berwenang menahan Wong Kwong Yu, pengecer elektronik yang merupakan orang terkaya di China pada tahun 2006, dan kemudian menuduhnya dengan penyuapan dan kejahatan lainnya.
Baca Juga: Memicu Banyak Spekulasi, Ternyata Miliarder Hilang Secara Misterius Bukan Hal Baru di Tiongkok
Dia diadili dan dijatuhi hukuman penjara 14 tahun, yang masih dia lakukan bahkan ketika dia mempertahankan posisi 100 teratas.
Xu Ming mengalami nasib yang lebih buruk. Diberi peringkat oleh FORBES sebagai orang terkaya kedelapan di China pada tahun 2005, Xu telah mendirikan konglomerat Dalian Shide Group.
Dia dikaitkan dengan politisi yang dipermalukan Bo Xilai, saingan Xi. Dilaporkan ditahan pada tahun 2012 tidak lama setelah Bo dipecat sebagai ketua Partai Komunis di Chongqing, Xu bersaksi di persidangan Bo bahwa dia telah memberikan jutaan dolar kepada istri Bo untuk membeli sebuah vila di selatan Prancis.
Xu dilaporkan meninggal di penjara Desember lalu karena dugaan serangan jantung di 44 tahun.***
