Panas! Korea Selatan Dicurigai Dalang Kecelakaan Kereta yang Tewaskan 660 Warga Korea Utara

- 18 Desember 2020, 15:46 WIB
Ilustri bendera Korea Utara. Sebagian penduduk Korea Utara nyaris kelaparan setelah isolasi wilayah diterapkan dengan sangat ketat
Ilustri bendera Korea Utara. Sebagian penduduk Korea Utara nyaris kelaparan setelah isolasi wilayah diterapkan dengan sangat ketat /PIXABAY/David Peterson/

Dengan banyaknya tentara yang tewas atau terluka, pihak berwenang menganggap kecelakaan tersebut sebagai masalah nasional.

Baca Juga: Tandai Kalender Anda Untuk Bulan Baru Pertama Tahun 2021

Komite partai Provinsi Chagang mengatakan itu adalah masalah serius dan mereka khawatir jika kereta Kim Jong-un juga terlibat kecelakaan.

“Kecelakaan itu bisa merusak keamanan kami seandainya kereta pemimpin Korea Utara Kim Jong Un lewat pada saat itu,” ucapnya

Sumber tersebut menambahkan jika mungkin saja orang yang menjaga rel kereta api melepaskan paku dengan sengaja.

Baca Juga: 3 Zodiak Yang Kemungkinan Besar Menikah Dengan Pisces

Hal ini karena menurutnya pada tahun 1990-an, intelijen Korea Selatan akan memberi orang ribuan dolar jika mereka melepaskan satu paku rel kereta.

“Berdasarkan pemeriksaan, kereta tergelincir karena beberapa paku yang hilang dari rel yang dikelola oleh Stasiun Pusong,” ujarnya.

“Atas kecelakaan yang ditetapkan sebagai masalah nasional, mereka yang bertanggung jawab seperti kepala stasiun Pusong, personel patroli kereta api, dan personel pemeliharaan bagian rel tersebut telah ditahan oleh Kementerian Keamanan Negara cabang Provinsi Chagang,” pungkasnya.***(Nur Annisa/PR Pangandaran)

Halaman:

Editor: Julian

Sumber: PR Pangandaran


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah