Tentara Israel Mengincar Wartawan TRT World Saat Melakukan Reportase

13 April 2024, 12:15 WIB
Tentara Israel mengincar wartawan TRT World saat melakukan reportase /pexels/terje sollie/

ZONABANTEN.com - Kekejaman Israel semakin memburuk. Tentara Israel menyerang wartawan TRT World yang sedang bertugas dalam Perang ini. Kejadian ini terjadi pada Jumat, 12 April 2024 waktu Gaza. Tampak di dalam sebuah video, beberapa regu tentara Israel melakukan penyerangan kepada Wartawan media Turki, TRT World yang sedang bertugas di tempat.

Akibat dari serangan tersebut, cameraman TRT World terpaksa kehilangan kaki kanannya. Wartawan tersebut bernama Sami Shehadeh.

Selain Shehadeh, rekannya Shehi Berhum juga mengalami cedera akibat serangan tersebut.

Para prajurit diduga melakukan serangan tersebut pada saat kendaraan TRT World sedang melintasi kawasan Nurseirat Camp.

Baca Juga: Serangan Tentara Israel Merenggut Nyawa Putra Pemimpin Hamas Beserta Cucunya

Kendaraan TRT World melintasi camp pengungsi Nurseirat untuk melakukan reportase dari kawasan tersebut.

Secara tiba-tiba, tentara Israel melakukan serangan terhadap kendaraan TRT World.

Sebelum serangan terjadi, Shehadeh menyangka bahwa ia aman-aman saja.

Shehadeh bahkan sempat menyatakan kepada wartawan AFP bahwa ia sempat dikelilingi wartawan-wartawan media lain.

Baca Juga: Ahed Tamimi, Wanita Penampar Tentara Israel Berpotensi Bebas Dalam Pertukaran Tahanan

"Kami sedang melakukan sialan pada saat serangan terjadi. Saya tidak tahu apakah itu misil atau apa, yang saya tahu adalah kaki saya diamputasi," ujar Shehadeh.

"Saya menggunakan rompi pers dan helm, dan saya kira itu jelas bahkan bagi yang buta bahwa saya merupakan seorang wartawan," sambungnya yang menceritakan kronologi kejadian yang nahas tersebut.

Seusai kejadian, Direktur Jenderal TRT World, Zahid Sobaci mengecam tindakan tentara Israel tersebut dan menyatakan Israel telah melintasi batasan moral, hukum, dan Hak Asasi Manusia.

Selain Direktur Jenderal TRT, kantor media Gaza pun mengeluarkan suara dan menyatakan bahwa mereka menentang serangan-serangan yang sedang dilancarkan terhadap para wartawan.

Seperti yang diketahui, sejak 7 Oktober 2023, genosida yang dilakukan Israel terhadap Palestina ini sudah memakan nyawa 69 wartawan yang kerap dijadikan sasaran utama Israel.***

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: Aljazeera ycombinator.com

Tags

Terkini

Terpopuler