Buku Catatan Charles Darwin Kembali ke Perpustakaan Inggris Setelah 20 Tahun Menghilang

6 April 2022, 10:52 WIB
Buku Catatan Charles Darwin Kembali ke Perpustakaan Inggris Setelah 20 Tahun Menghilang /Reuters

ZONABANTEN.com – Dua buah buku catatan milik naturalis Inggris, Charles Darwin, dikembalikan secara misterius ke perpustakaan Universitas Cambridge, Inggris setelah hilang selama 20 tahun.

Buku catatan Charles Darwin tersebut ditemukan pada tanggal 9 Maret 2022, di dalam sebuah tas hadiah yang ditinggalkan di lantai perpustakaan Universitas Cambridge.

Buku catatan Charles Darwin itu juga ditemukan dalam kondisi yang baik. Di dalam tas hadiah tersebut juga ditemukan sebuah pesan cetak yang berbunyi, “Pustakawan, selamat hari Paskah.”

Baca Juga: BLT Minyak Goreng Siap Disalurkan Bulan Ini, KSP: Bisa Belanja di mana Saja

Pustakawan Universitas Cambridge mengatakan bahwa buku catatan Charles Darwin tersebut berukuran kecil, kira-kira seukuran kartu pos.

Namun, buku catatan Charles Darwin telah mampu memberikan sejarah dalam dunia sains, juga dijadikan sebagai koleksi kelas dunia di perpustakaan tersebut.

Charles Darwin membuat gagasannya tentang pohon evolusi pada tahun 1837 setelah ia melakukan perjalanan keliling dunia.

Menurut pustakawan Universitas Cambridge, buku catatan tersebut telah ada dua dekade sebelum Charles Darwin menerbitkan bukunya yang berjudul ‘On the Origin of Species’ yang berisi tentang teori pohon kehidupan.

Baca Juga: Imbas Sanksi Negara Barat ke Rusia, Putin: Dunia akan Hadapi Krisis Pangan

Buku catatan Charles Darwin tersebut akhirnya kini dikenal sebagai ‘Buku Catatan Transmutasi’ karena di dalamnya Darwin berteori tentang bagaimana spesies dapat bertansmutasi dari nenek moyang ke bentuk-bentuk yang selanjutnya.

Buku catatan itu dilaporkan hilang pada Januari 2001. Pada tahun 2021, perpustakaan menduga bahwa buku catatan Charles Darwin tersebut telah hilang karena dicuri.

Namun, buku catatan sains bersejarah tersebut kini telah kembali ke perpustakaan Universitas Cambridge secara misterius, dan polisi sedang melakukan investigasi terhadap kasus hilangnya buku ini.***

 

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler