Heboh! Bebaskan Wanita Tak Pakai Abaya Hitam, Putra Mahkota Arab Saudi Sebut Akan Lakukan Hal Ini

21 Februari 2022, 12:11 WIB
Muhammad bin Salman /Ig @mohammed_bin_salman_ksa

ZONABANTEN.com – Kerajaan Arab Saudi hingga kini masih terus menjadi perbincangan dan menjadi sorotan dunia, terlebih lagi setelah putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman kini menjadi penguasa de facto Arab Saudi.

Dalam pemerintahannya, putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman membuat visi 2030 yang bertujuan mengubah negara Arab Saudi agar semakin maju, dimana putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman mengubah banyak aturan di Arab Saudi.

Diantaranya adalah aturan-aturan yang semula diharamkan kini menjadi halal di Arab Saudi.

Setelah menduduki kursi kekuasaan, putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman telah mengubah banyak aturan Kerajaan Arab Saudi dengan visi 2030.

Aturan-aturan ini mencakup banyak aspek termasuk di kalangan wanita Arab Saudi, putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman telah membuat banyak kebebasan bagi wanita Arab Saudi.

Aturan bagi wanita Arab Saudi ini sebelumnya diharamkan namun kini telah menjadi halal atas perintah putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman.

Dewasa ini, konser musik hingga bioskop juga dihalalkan di Arab Saudi, selain itu para wanita juga dibebaskan untuk menyetir sendiri serta bebas mengenakan pakaian renang di pantai.

Baca Juga: Baca Al-Quran di Luar Angkasa, Pangeran Arab Saudi Jadi Muslim Arab Pertama yang Terbang dengan NASA

Perubahan aturan dengan visi 2030 milik putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman ini bertujuan untuk upaya mempromosikan pariwisata di Arab Saudi yang konservatif.

Selain itu juga menjadikan Arab Saudi sebagai negara yang semakin membuka lapangan pekerjaan di bawah kepemimpinan putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman.

Untuk itu , putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman telah mengambil langkah-langkah untuk membawa reformasi hak-hak wanita di Arab Saudi.

Dilansir dari Times Now News pada Minggu, 20 Februari 2022, putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman telah membebaskan wanita Arab Saudi dari aturan memakai abaya hitam yang biasanya dilakukan para wanita di Arab Saudi.

Para wanita di Arab Saudi kini tak lagi harus memakai abaya hitam ataupun penutup kepala asalkan mereka mengenakan pakaian yang ‘layak dan terhormat’.

Sebelumnya, abaya hitam merupakan sebuah jubah longgar dan panjang yang menjadi ciri khas Arab Saudi dan melambangkan kesalehan Islam.

Pada 2019, Arab Saudi telah menghapus aturan berpakaian ketat untuk turis wanita asing karena berupaya memikat wisatawan dan pengeluaran yang dapat membantu mengembangkan ekonomi Kerajaan Arab Saudi dari ketergantungannya pada minyak.

Baca Juga: Jet Pribadi Hingga Kartu Kredit, Ini Fakta Hubungan Lindsay Lohan Dengan Putra Mahkota Arab Saudi MBS

Ahmed Al-Khateeb, Ketua Komisi Arab Saudi untuk Pariwisata dan Warisan Nasional mengatakan, para turis wanita asing tidak perlu lagi mengenakan abaya hitam yang sebelumnya menjadi pakaian wajib di Arab Saudi ketika mereka mengunjungi Arab Saudi.

Melalui visi 2030 yang diharapkan menjadi sebuah reformasi baru bagi Arab Saudi, putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman telah membawa aturan baru bagi hak-hak wanita di Arab Saudi termasuk keputusan untuk mengizinkan wanita Arab Saudi menghadiri acara olahraga publik campuran dan hak untuk mengendarai mobil sendiri dan bahkan membebaskan wanita tak lagi memakai abaya hitam.

"Hukumnya sangat jelas dan diatur dalam hukum syariah (hukum Islam): bahwa perempuan memakai pakaian yang sopan dan terhormat, seperti laki-laki," kata putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman dalam sebuah wawancara dengan televisi Amerika CBS pada Minggu malam.

Upaya ini dilakukan putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman di tengah Arab Saudi yang saat ini sedang disorot karena isu-isu gender.

Arab Saudi dibawah kepemimpinan putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman kini sedang diawasi oleh Barat karena catatan hak asasi manusianya, termasuk tindakan keras terhadap aktivis hak-hak wanita.

Baca Juga: Ulama Sebut Arab Saudi Mendekati Akhir Zaman, Putra Mahkota Arab Saudi Jadi Perbincangan Karena Ini

“Namun, ini tidak secara khusus menentukan abaya hitam atau penutup kepala hitam. Keputusan sepenuhnya diserahkan kepada wanita untuk memutuskan jenis pakaian yang layak dan terhormat yang dia pilih untuk dikenakan, ”tambah putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman.

Namun, seiring dengan perubahan aturan di Arab Saudi dimana wanita Arab Saudi kini bebas tak lagi harus mengenakan abaya hitam juga menimbulkan berbagai pendapat dari banyak pihak.

Pada dasarnya, visi 2030 yang dibuat oleh putra mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman bertujuan untuk membangun ekonomi Arab Saudi menjadi lebih mandiri dan lebih baik serta dapat mengikuti perkembangan zaman.***

Editor: Yuliansyah

Sumber: Times Now News

Tags

Terkini

Terpopuler