Zonabanten.com - Seorang anak kecil berusia dua tahun dipuja sebagai seorang pahlawan setelah berhasil menyelamatkan orang tuanya dari kebakaran rumah.
Anak kecil berusia dua tahun itu diketahui membangunkan kedua orang tuanya, Nathan dan Kayla Dahl, dengan berteriak, "Ibu, panas! Ibu, panas!", sehingga mereka menyadari terjadinya kebakaran.
Karena kejadian tersebut, Nathan, Kayla, beserta lima anak kecil mereka dapat kabur dari kebakaran yang menghanguskan rumah mereka di Alvord, Texas, Amerika Serikat.
"Ia menyelamatkan seluruh keluarga kami," ucap ibu anak kecil itu, Kayla, usai peristiwa kebakaran tersebut, kepada WFAA 8 News, "Maksudku, dia adalah pahlawan kecilku."
Nathan dan Kayla tidak menyadari bahwa asap sudah memenuhi rumah mereka karena tidak ada satu pun alarm asap di rumah tersebut yang berbunyi untuk mengingatkan mereka.
"Kami memiliki alarm asap yang baru berusia kurang dari satu tahun di rumah kami,” kata Nathan Dahl, sebagaimana dikutip oleh Zonabanten.com dari New York Post. "Tidak satu pun dari mereka yang berbunyi."
Mereka juga kehilangan indera penciuman setelah terinfeksi dengan COVID-19, sehingga tidak dapat mendeteksi bau dari asap yang berterbangan.
Nathan kemudian menambahkan bahwa mereka hanya memiliki beberapa detik untuk bereaksi, sehingga apa yang terjadi adalah sebuah keajaiban.
Baca Juga: Berita Duka: Mantan Miss USA Cheslie Kryst Meninggal, Ini Penyebabnya
Untungnya pria yang juga bertugas sebagai relawan di Departemen Kebakaran Alvord sempat mempersiapkan keluarganya dalam kasus terjadinya kebakaran.
Kejadian tersebut terjadi pada tanggal 15 Januari lalu, dan diyakini terpicu oleh pemanas gas yang berada di ruangan keluarga tempat Brandon tidur saat itu.
Ia kemudian berjalan menuju kamar orang tuanya sambil terbatuk-batuk dan memanggil ibunya sehingga ia terbangun pada jam 4.30 subuh.
Menurut sang Ibu, Brandon membangunkannya karena ia kepanasan dan menginginkan helai pakaian yang lebih sedikit.
Baca Juga: Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Sejauh 2,5 Km
Kayla kemudian melihat api yang membesar dari kamar tersebut menuju tempat tidur dan menyadari apa yang sesungguhnya terjadi.
"Dia berteriak, 'Api! Api! Api!'” kata Nathan Dahl. “Pikiran awal saya adalah, 'Oke, saya akan bangun dan saya akan mulai bekerja.'”
Nathan mengucapkan bahwa apabila putranya membangunkan istrinya lebih terlambat, atau mereka bergerak sedikit lamban, maka hal yang lebih buruk bisa saja terjadi.
Seluruh anggota keluarga Dahl selamat tanpa luka asap atau bakar kecuali untuk beberapa helai rambut Brandon yang terlahap oleh api.***