Seperti yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Nabi Shalallahu Alaihi Wassalam (SAW), setiap amalan kebaikan anak Adam (manusia) akan dilipatgandakan dengan 10 kebaikan yang semisal hingga 700 kali lipat.
Allah Ta’ala berfirman ‘kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku, aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku.
Orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya, sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi’.” (H.R. Bukhari).
Bulan suci Ramadhan merupakan bulan yang penuh dengan rahmat, dimana umat islam berkesempatan untuk melipat gandakan pahalanya. Karena Allah sendiri yang mengganjar orang-orang yang rela menahan lapar dan haus sepanjang hari karena-Nya.***