Masalah utamamu adalah kamu terlalu khawatir tentang banyak hal. Ada saat di mana kekhawatiran itu sehat: ini membantumu menilai situasi dan bertindak dengan kepalamu.
Tapi, kamu hidup terjebak dalam pikiran dan kekhawatiranmu. Semuanya untukmu harus dianalisis seribu kali dan ini adalah bencana.
Jadi, alih-alih bertindak untuk yang terbaik, lakukan yang terburuk, kamu tidak melakukan apa-apa. Apa gunanya mengkhawatirkan segalanya, jika kamu tidak mengubah apapun?
Kamu harus belajar untuk lebih rileks dan percaya: ketika saatnya tiba, kamu akan tahu apa yang harus dilakukan dan menghadapi masalah.***