ZONABANTEN.com – Meskipun jarang terdengar, stunting adalah salah satu masalah kesehatan yang dapat terjadi pada buah hati.
Stunting sendiri merupakan kondisi gagal tumbuh yang terjadi apabila anak tidak mendapatkan gizi yang memadai selama seribu hari pertama dalam masa hidupnya.
Apabila masalah tidak segera ditangani sebelum terjadi stunting, maka anak tidak dapat bertumbuh tinggi. Selain itu, otak mereka tidak berkembang sehingga terjadi gangguan kecerdasan.
Baca Juga: Jadwal Sholat Tanggal 6 April 2022 untuk Wilayah Banten dan Sekitarnya
Tidak hanya itu saja, stunting juga menyebabkan naiknya kemungkinan perlemakan serta penyakit seperti jantung koroner akibat lemak yang tertahan meskipun sudah menerima asupan makanan yang sesuai.
Lantas, apakah ada cara untuk menanggulanginya apabila terjadi? Menurut Ketua Satgas Stunting Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Prof. Dr. dr. Damayanti, R. Sjarif, Sp.A(K), kondisi tersebut dapat diperbaiki selama anak belum menginjak usia 2 tahun.
Meskipun begitu, Damayanti juga menambahkan bahwa usaha tersebut tidak dapat terbilang sederhana ataupun dapat membawa kesembuhan sepenuhnya.
“Penelitian mengatakan, dikasih makan ditambah susu yang protein tinggi ditambah stimulasi agar otak berkembang, itupun hanya 90 persen bisa memperbaiki yang sudah rusak,” ucapnya.
Karena itu, sebaiknya penanganan tidak diberikan terlalu telat. Mulailah mendeteksi penyakit ini dari tanda-tanda awal, yaitu kurangnya berat badan.