Kekuasaan ini bisa karena kekuatan fisik ataupun popularitas, dan dilimpahkan pada orang yang dianggap lemah.
2. Adanya Niat untuk Menyakiti
Bullying juga seringkali dimulai ketika adanya niat menyakiti dari seseorang. Serangan dapat berupa serangan fisik maupun verbal.
Serangan verbal dapat berupa penyebaran desas-desus buruk dari seseorang, ataupun penghasutan kepada orang lain untuk mengucilkan seseorang.
Baca Juga: Resep Membuat Nutella Coffee Shake, untuk Menemani Waktu Bersantai di Akhir Pekan
3. Dapat Berulang
Perilaku bullying atau intimidasi adalah perilaku yang dapat berulang. Ini adalah pola lanjutan dari rasa bermusuhan kepada seorang anak sebagai target.
4. Bullying dapat Menjadi Sangat Berbahaya
Jika tidak ditangani dengan baik, bullying dapat mengarah pada hal yang berbahaya. Biasanya jika intimidasi sudah mengganggu kesejahteraan atau fungsi anak yang menjadi sasaran.
Jika anak melaporkan intimidasi yang ia alami, sebaiknya orang tua menanggapinya dengan serius. Karena jika tidak, ini dapat benar-benar menyakiti perasaan karena anak telah berjuang menghadapi itu.***