Fenomena Spirit Doll, Benarkah Pendulum Bisa Jadi Alat Komunikasi Boneka Arwah? Ini Penjelasan Ilmiahnya

- 5 Januari 2022, 18:22 WIB
 Fenomena Spirit Doll, Benarkah Pendulum Bisa Jadi Alat Komunikasi dengan Boneka Arwah? Ini Penjelasan Ilmiahnya. /Pexels/James Sutton
Fenomena Spirit Doll, Benarkah Pendulum Bisa Jadi Alat Komunikasi dengan Boneka Arwah? Ini Penjelasan Ilmiahnya. /Pexels/James Sutton /
ZONABANTEN.com - Akhir-akhir ini fenomena spirit doll atau boneka arwah yang bisa diajak berbicara melalui perantara pendulum tengah ramai diperbincangkan.

Awal mula boneka arwah ini viral karena sejumlah selebriti seperti Ivan Gunawan hingga Lucinta Luna mengangkat tren adopsi boneka ini layaknya anak sendiri.

Namun, keberadaan boneka arwah ini memang sudah ada cukup lama. Mereka pun yakin terdapat arwah yang bersemayam di dalam boneka yang mereka rawat.

Baru-baru ini, terdapat sebuah video yang diunggah memperlihatkan bagaimana pemilik boneka berbicara dengan arwah dari dalam boneka melalui perantara pendulum.
 
Baca Juga: Cara Atasi Insomnia Akut, Dengan Makan Ini akan Nyenyak Tidur Semalaman

Melalui laman Facebook milik DR. Andi W Gunawan, seorang hipnoterapis klinis sekaligus pakar mind technology menjelaskan, pendulum atau bandul adalah salah satu alat bantu dalam melakukan proses penggalian data pikiran alam bawah sadar.
 
Contoh pendulum atau bandul.  /Hypnosist in Houston
Contoh pendulum atau bandul. /Hypnosist in Houston


Bandul biasanya terbuat dari sebuah beban yang diikat dengan seutas benang.

Penggunaan pendulum digunakan untuk menggali data atau informasi dari pikiran bawah sadar dari sebuah pertanyaan dengan jawaban "Ya" atau "Tidak".

Di dalam video berdurasi 45 detik itu, pemilik boneka memberikan sejumlah pertanyaan yang diyakini akan dijawab "Ya" atau "Tidak" oleh arwah di dalam boneka.
 
Baca Juga: Waduh, Rupanya Orang Korea Selatan Lebih Tertarik dengan Roti yang 'Tidak Sehat'

Lalu benarkah hal itu bisa terjadi?

Menurut DR. Andi Gunawan hal itu bisa terjadi akibat dari pikiran alam bawah sadar seseorang yang sedang memegang pendulum tersebut.

"Bagi orang awam yang tidak tahu cara kerja pikiran bawah sadar atau ideomotor respon, pendulum yang bisa bergerak sendiri terkesan mistis atau ajaib. Sebenarnya yang menggerakan pendulum adalah tangannya sendiri," tulisnya.

"Pikiran bawah sadar akan menggerakkan tangan yang memegang pendulum dengan gerakan yang sangat halus, samar, dan biasanya tidak terlihat mata. Jadi, pendulum bukan digerakkan oleh kekuatan tertentu di luar diri seseorang yang memegang pendulum. Bila pendulum yang sama tidak dipegang namun digantung atau diikatkan pada satu benda tertentu maka pendulum tidak akan pernah bisa bergerak sendiri," lanjutnya menambahkan.

Seseorang yang memegang pendulum tanpa sadar akan fokus dan tersugesti untuk menggerakan pendulum ke arah tertentu yang mewakili jawaban "Ya" dan "Tidak".
 
Baca Juga: Apakah Tangan dan Kaki yang Berkeringat Tanda dari Hiperhidrosis? Ini Penjelasannya

Andi menambahkan, biasanya pendulum hanya bisa bergerak empat arah, yakni ke atas dan ke bawah, kiri dan kanan, berputar searah jarum jam, dan berputar berlawanan dengan arah jarum jam.

Senada dengan penjelasan DR. Andi Gunawan, dilansir dari website Oxford Reference, teknik penggerakan bandul untuk menemukan jawaban ini dinamakan Chevreul's Pendulum.

Teknik ini dijelaskan dengan memegang tali yang diikat dengan beban untuk mendapatkan serangkaian jawaban Ya dan Tidak.

Oxford Reference menjelaskan bandul seringkali mengungkapkan jawaban yang benar sebagai akibat dari gerakan otot tidak sadar yang dilakukan oleh responden.
 
Baca Juga: 5 Weton Ini Diramalkan mendapat Kekayaan Luar Biasa di Tahun 2022

Selain itu, berdasarkan penjelasan dari National Library of Medicine dari Amerika Serikat, ilusi Chevreul's Pendulum dihasilkan ketika jari-jari yang memegang pendulum menghasilkan getaran yang mengakibatkan pendulum bergerak.

"Gerakan lengan yang sangat kecil saja mampu untuk menghasilkan gerakan pendulum yang relatif besar," tulis Cantergi D, Awasthi B, dan Friedman J dalam penelitian tersebut.

"Lebih lanjut, kami menemukan bahwa seseorang yang cenderung lebih banyak menggerakkan jarinya lebih berhasil dalam menghasilkan ilusi," tambahnya.

Jadi dari tiga pernyataan itu telah dijelaskan bahwa bandul yang bergerak memang berasal dari pikiran bawah sadar yang secara langsung berkoordinasi dengan gerakan otot tidak sadar untuk menggerakkan pendulum.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Facebook Oxford reference National Library of Medicine


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x