- Perhatikan laporan berita dari dinas kesehatan
Pembaruan berita dari WHO dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) dapat memberikan informasi tentang penyebaran penyakit, termasuk cara melindungi diri dan keluarga Anda selama wabah.
Baca Juga: 11 Manfaat Kesehatan dari Jamur serta Tips Membeli, Memasak, hingga Cara Menyimpannya dengan Baik
Berita lokal juga dapat memberi Anda informasi terbaru tentang undang-undang baru yang diberlakukan selama pandemi.
- Jaga rumah Anda tetap penuh dengan persediaan makanan dan kebutuhan pokok selama 2 minggu
Penguncian dan karantina dapat diberlakukan selama pandemi untuk memperlambat atau menghentikan penyebaran penyakit.
Jika memungkinkan, pertahankan dapur Anda dengan persediaan makanan dan kebutuhan yang cukup untuk waktu sekitar 2 minggu. Ingat, tidak perlu menimbun atau menimbun lebih dari yang dapat Anda gunakan selama 2 minggu.
Baca Juga: Banyak Dilupakan, Berikut Ini 15 Sunah Rasul Untuk Suami Istri Demi Keharmonisan Rumah Tangga
- Isi resep Anda sebelumnya
Mengisi obat terlebih dahulu jika apotek dan rumah sakit kewalahan. Menyimpan obat yang dijual bebas juga dapat membantu meringankan gejala yang mungkin Anda alami jika Anda tertular penyakit dan perlu melakukan karantina sendiri.
- Buatlah rencana tindakan jika terjadi sakit
Meskipun Anda mengikuti semua protokol yang disarankan selama pandemi, masih ada kemungkinan Anda bisa sakit. Bicaralah dengan keluarga dan teman tentang apa yang akan terjadi jika Anda jatuh sakit, termasuk siapa yang akan merawat Anda dan apa yang akan terjadi jika Anda perlu dirawat di rumah sakit.
Pandemi di Abad Yang Lalu
Dunia telah mengalami tujuh epidemi penting seperti COVID-19 sejak 1918. Beberapa dari epidemi ini telah diklasifikasikan sebagai pandemi, dan semuanya berdampak serius pada populasi manusia.