ZONABANTEN.com – Nasi basi seringkali dibuang begitu saja karena sudah tidak dapat dikonsumsi.
Padahal, nasi basi bisa diolah menjadi pupuk organik cair yang sangat bermanfaat untuk menyuburkan tanaman.
Pupuk organik cair nasi basi mengandung beragam mikroorganisme yang bermanfaat untuk membantu tanah dalam menyediakan unsur hara bagi tanaman.
Pengolahan nasi basi menjadi pupuk organik cair dapat dilakukan dengan cara yang sangat mudah juga dengan bahan-bahan yang murah.
Dalam pembuatan pupuk organik cair dari nasi basi, bahan-bahan lain yang diperlukan selain nasi basi dapat diperoleh di sekitar kita.
Baca Juga: Pemerintah Izinkan Sholat Tarawih Berjamaah, Begini Penjelasannya!
Adapun bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat pupuk organik cair dari nasi basi sangat sederhana, yaitu:
- 4 genggam nasi basi
- 1 liter air bersih
- 4 sdm gula pasir atau gula merah
Baca Juga: Ingin Turunkan Berat Badan? Simak Manfaat Teh Hijau Berikut, Cocok untuk Pediet
Cara pembuatan pupuk organik cair dari nasi basi adalah sebagai berikut:
1. Masukkan nasi basi ke dalam wadah berupa ember atau baskom
2. Tutup nasi basi tersebut dengan kertas tapi jangan terlalu rapat
3. Simpan di tempat yang lembab hingga nasi basi tersebut ditumbuhi jamur berwarna orange kekuningan
Baca Juga: SEVENTEEN Akan Rilis Single Full Bahasa Inggris bulan April sebagai Pemanasan Sebelum Comeback
4. Siapkan wadah berisi air lalu masukkan gula pasir atau gula merah ke dalamnya
5. Larutkan gula hingga tercampur rata dengan air
6. Masukkan nasi basi yang sudah ditumbuhi jamur ke dalam wadah berisi larutan gula
7. Aduk hingga semua bahan tercampur rata lalu pindahkan ke botol air mineral bekas
9. Simpan di tempat yang teduh dan diamkan selama satu sampai dua minggu
Baca Juga: Olahraga di Bulan Puasa Ramadhan, Apa Saja dan Kapan Waktu Terbaiknya? Ini Jawabnya
Indikator keberhasilan dari pembuatan pupuk organik cair nasi basi adalah aroma yang ditimbulkannya.
Jika pupuk organik cair nasi basi yang dihasilkan beraroma seperti tapai, maka pembuatan pupuk tersebut berhasil.
Namun, apabila pupuk organik cair yang dihasilkan beraroma tidak sedap, maka dapat dipastikan bahwa pembuatan pupuk tersebut belum berhasil.
Kegagalan tersebut biasanya disebabkan karena penutupan wadah yang kurang rapat, atau karena suhu di tempat penyimpanan yang terlalu panas atau terlalu dingin.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Per 24 Maret 2022: Hindari Makanan Cepat Saji Hari Ini
Oleh karena itu, jangan menyimpannya di tempat yang terlalu terik atau terlalu lembab.
Saat mengaplikasikan pupuk organik cair nasi basi pada tanaman, gunakan dosis perbandingan 1:10 menggunakan tutup botol air mineral bekas.
Satu tutup pupuk organik cair dilarutkan bersama sepuluh tutup air bersih lalu disiramkan di sekitar perakaran tanaman.
Karena bersifat cair, pupuk organik nasi basi ini akan lebih mudah diserap oleh akar tanaman sehingga dapat memberikan pengaruh yang lebih cepat.***