ZONABANTEN.com - Apex Legend tengah menjadi salah satu game battle royale yang digemari para gamers.
Game Apex Legend juga menghadirkan fitur bernama Club. Fitur tersebut memungkinkan pemain untuk mengajak teman-temannya berkumpul dan membuat grup sendiri.
Para pemain bebas menentukan nama Club-nya masing-masing. Seperti pemain Apex Legend asal Indonesia yang memberi nama 'Warteg Nasi' untuk Club-nya.
Namun, EA sepertinya tidak senang dengan penamaan tersebut. Melalui akun Reddit u/CrispySalty, pemain Apex Legend asal Indonesia tersebut menceritakan keluhannya usai mendapat peringatan dari EA terkait nama 'Warteg Nasi' yang ia gunakan.
Ia menceritakan bahwa nama 'Warteg Nasi' tersebut dianggap EA telah melangar kebijakan karena dinilai menyinggung, cabul, penuh kebencian, atau tidak pantas.
Hal ini lantas membuat sang pemain merasa bingung lantaran 'Warteg Nasi' sendiri bisa diartikan sebagai 'Warung Tegal (warung makan) yang menjual nasi'.
Meski begitu, CrispySalty akhirnya memilih untuk mengganti nama Cluh miliknya menjadi nama yang tidak bernuanasakan gourmet, 'Team Octane 101281'.
Berdasarkan komentar dari anggota komunitas Apex Legend di Reddit, kemungkinan sistem game tersebut telah menandai nama yang mengandung unsur 'war'. Karena itu, kata 'Nasi' dianggap menyerupai nama 'Nazi'.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 22 Diprediksi Akan Dibuka Bulan Oktober, Begini Cara Daftarnya
Sebelumnya, pemain Apex Legend asal Jepang juga di-banned setelah mengetik kata 'nigero' saat bermain game tersebut. Sebenarnya 'nigero' yang ia maksud berarti 'lari' dalam bahasa Jepang.
Namun, sepertinya sistem game Apex Legend menganggap pemain tersebut mengetik kata 'negro' yang tergolong rasis.***