Akhirnya! Twitter Hadirkan Edit Button, Beberapa Orang Khawatirkan Permasalah Ini Bila Fitur Tetap Dijalankan

6 April 2022, 11:22 WIB
Twitter Hadirkan Edit Button /Freepik

ZONABANTEN.com - Twitter akhirnya menjawab permintaan warganet untuk menghadirkan fitur edit button.

Beberapa warganet kerap meminta kehadiran fitur edit button ini, bahkan ketika Twitter sedang meluncurkan fitur-fitur terbaru lainnya.

Pada 2 April 2022 dini hari, akun official Twitter mencuit bahwa mereka sedang mempersiapkan fitur edit button.

Baca Juga: Cek Pengumuman SNMPN 2022 Hari Ini, Berikut Link dan Cara Mengetahui Hasil Seleksinya

Beberapa ada yang tidak percaya dengan tweet tersebut dan berpikir sebagai lelucon April Mop saja.

Beberapa orang lainnya terlihat antusias, dan yang kontra pun berdatangan pula.

Akhirnya, pada hari ini, Rabu, 6 April 2022, akun official @TwitterComms memberi kabar terbaru bahwa mereka benar-benar sedang mengerjakan fitur edit button.

Ditunjukkan pula sedikit cuplikan bagaimana fitur edit button ini akan bekerja nantinya.

Baca Juga: Buku Catatan Charles Darwin Kembali ke Perpustakaan Inggris Setelah 20 Tahun Menghilang

“Karena sudah banyak yang menanyakan… Ya, kami telah mengerjakan fitur edit sejak tahun lalu,” kata @TwitterComms dalam tulisan cuitnya.

Pro kontra pun lantas berdatangan. Namun, yang menjadi menarik dan insight baru adalah masukan-masukan dan kontra dari beberapa warganet.

Kehadiran fitur edit button ini bisa menimbulkan permasalahan bila Twitter tidak mengaturnya dengan baik dan tepat.

Sebagai informasi, fitur edit button ini memang sudah cukup lama menjadi perbincangan sederhana antara beberapa warganet di Twitter.

Ide ini hadir dari keresahan yang dirasakan beberapa orang ketika ada kesalahan penulisan atau kata atau typo dari tweet yang sudah terkirim.

Lantas, beberapa kerap–dengan iseng–meminta Twitter untuk menghadirkan edit button agar mereka hanya perlu menyunting bagian yang salah, dan tidak perlu menghapus keseluruhan tweet.

Baca Juga: BLT Minyak Goreng Siap Disalurkan Bulan Ini, KSP: Bisa Belanja di mana Saja

Seiring berjalannya waktu, hadir pihak-pihak yang kontra dengan kehadiran fitur edit button ini. Mereka merasa bahwa akan lebih banyak permasalahan yang timbul hanya sekadar untuk menyunting sebuah tulisan.

Permasalahan ini berkaitan dengan perubahan konteks. Maksudnya adalah, beberapa warganet khawatir bila sebuah tweet sudah mendapat likes atau retweet yang banyak, sang pembuat cuitan tersebut bisa edit tulisannya secara tiba-tiba setelahnya.

Lantas, konteks tulisannya akan berbeda dengan yang sudah di-like dan retweet oleh orang-orang.

Maka, sebenarnya, belum tentu–dengan tweet yang baru di-edit–akan sebanyak itu yang like dan retweet cuitan dia. Belum tentu orang setuju dengan tweet hasil edit itu.

Beberapa warganet pun berharap Twitter untuk lebih memikirkan lagi terkait peluncuran fitur edit button ini.

Baca Juga: Bak Jatuh Terimpa Tangga! Tak Hanya Dihukum Mati, Herry Wirawan juga Akan Dirampas Asetnya

Kalaupun tetap akan meluncurkan fitur ini, warganet menyarankan platform biru itu untuk menyiapkan syarat-syarat atau batas waktu untuk orang bisa edit tweet mereka.

Beberapa respons ini hadir dari pengguna luar negeri yang menyikapi tweet akun @TwitterComms secara langsung pagi ini.

“Berapa banyak tweet viral yang di-edit untuk menyebarkan kebencian dan informasi palsu yang akan timbul,” kata akun @RushinOnYT dikutip dan diterjemahkan oleh ZONABANTEN.com pada, Rabu, 6 April 2022.

“Tidak ada yang boleh edit tweet mereka 30 menit setelah mereka unggah, atau ketika mereka mencapai angka interaksi tertentu,” ucap akun tersebut menambahkan.

Ada yang merasa bahwa 30 menit terlalu panjang, dan merasa bahwa orang hanya butuh satu menit untuk edit tulisan mereka. Maka, diharapkan fitur edit button tidak akan berfungsi ketika sudah melewati satu menit sejak tweet dibagikan.

Selain itu, ada yang berharap paling tidak fitur edit button berfungsi untuk lima menit awal setelah tweet dibagikan. Namun, Twitter harus menyediakan fitur Edit History agar orang-orang tahu bahwa sang penulis cuitan tersebut sudah mengubah tulisan-tulisannya.

Baca Juga: Imbas Sanksi Negara Barat ke Rusia, Putin: Dunia akan Hadapi Krisis Pangan

“Saya sarankan 5 menit untuk edit, dan setelahnya mereka menonaktifkan (fitur edit button). Dan, yang pasti (harus ada), Edit History,” kata akun @ShinyHunterJob.

Lalu ada yang menjawab pernyataan akun di atas dan memberikan saran lain.

Akun @FAAPF menyarankan agar Twitter juga menyediakan notifikasi untuk akan dibagikan ke orang-orang yang telah berinteraksi dengan tweet yang di-edit tersebut.

Hal ini dilakukan agar mereka tahu bahwa tweet telah di-edit dan ada kesempatan untuk unlike atau unretweet cuitan tersebut.

Baca Juga: Telah Berakhir 'Twenty Five, Twenty One' dan 'A Business Proposal' Puncaki Drama yang Banyak Dibicarakan

Sementara itu, akun @gnork_Ludwig menyarankan agar ada fitur Show Original Post agar orang bisa melihat tweet seperti apa yang sebelumnya sudah ditulis oleh empunya cuitan.

Dan masih banyak lagi saran-saran dari warganet yang ternyata memang dibutuhkan. Dan semoga Twitter dapat mempertimbangkan permasalahan-permasalahan yang bisa terjadi bila fitur edit button tidak dirancang dengan bijak.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler