Pengarang Ninja Hattori, Fujiko A. Fujio, Ditemukan Meninggal Dunia pada 7 April 2022, Berikut Kronologinya

- 7 April 2022, 20:34 WIB
Tangkapan Layar YouTube SpongeTheKid
Tangkapan Layar YouTube SpongeTheKid /

ZONABANTEN.com – Fujiko A. Fujio, atau pengarang asal Jepang dengan nama asli Motoo Abiko, dikabarkan telah meninggal dunia pada Kamis, 7 April 2022 di usia 88 tahun.

Pengarang dari manga Ninja Hattori ini ditemukan meninggal dunia di dekat kediamannya yang berlokasi di Kawasaki, Tokyo, Jepang.

Kronologi kematiannya, bermula dari laporan kediaman Abiko ke nomor 110 pada Kamis, 7 April 2022 pukul 08.40 waktu Jepang.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Bogor 6 Ramadhan 1443 H, 8 April 2022, Bisa di Download!

Laporan tersebut melaporkan bahwa ada sesosok pria tergeletak tak jauh dari halaman rumah.

Mendengar laporan itu, kepolisian setempat segera mengirim salah satu petugasnya untuk datang memeriksa lokasi kejadian.

Di lokasi kejadian, petugas menemukan bahwa pria yang tergeletak tersebut telah dalam kondisi meninggal dunia.

Pria itu segera diidentifikasi sebagai Motoo Abiko alias Fujiko A. Fujio, seorang pengarang manga terkenal dan merupakan penghuni rumah itu.

Lokasi tempat ia ditemukan tergeletak tak bernyawa juga terletak di sekitar halaman kediamannya.

Baca Juga: UPDATE Sebaran Covid-19 Provinsi Banten, Kamis, 7 April 2022: Kasus Baru Naik, Peringkat Nasional Juga Naik

Menurut hasil pemeriksaan kepolisian, tidak ada tanda-tanda kekerasan atau luka pada tubuh korban, sehingga bisa dikatakan Fujiko A. Fujio kemungkinan meninggal secara wajar.

Abiko sendiri awalnya dikenal sebagai salah satu dari duo pengarang dengan nama pena “Fujiko Fujio” bersama teman masa kecilnya, Hiroshi Fujimoto.

Sejak debut, awalnya mereka terus mengarang manga bersama dengan nama pena tersebut, namun pada tahun 1987, mereka memutuskan untuk fokus membuat komik sendiri-sendiri.

Abiko selanjutnya memakai nama pena “Fujiko A. Fujio” sementara Fujimoto memakai nama pena “Fujiko F. Fujio”.

Baca Juga: Akhirnya! Pemerintah Mengeluarkan SKB 3 Menteri tentang Libur Nasional dan Cuti Bersama

Alasan dari berpisahnya mereka, menurut Abiko, murni karena selera mereka dalam mengarang manga yang mulai berbeda dan ingin mencoba mengembangkan diri menjadi lebih baik lagi.

Tak hanya itu, Abiko juga takut akan merusak imej “Doraemon” yang digagas oleh Fujimoto karena ketertarikan barunya pada dark humor.

Sehingga, meski telah sibuk membuat komik masing-masing, mereka berdua tetap sangat akrab hingga kematian Fujimoto di tahun 1996.

Abiko sendiri telah banyak menciptakan manga-manga terkenal yang diadaptasi ke anime, seperti Ninja Hattori, The Monster Kid, dan Laughing Salesman.

Tak kalah dari Fujimoto dengan “Doraemon”-nya, karya Abiko yang berjudul “Ninja Hattori” ini juga sangat populer di luar Jepang, termasuk salah satunya Indonesia.

Bahkan hingga saat ini anime Ninja Hattori masih kerap tayang di layar kaca televisi Indonesia.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Depok, 6 Ramadhan 1443 H 8 April 2022, Bisa di Download!

Kabar dari meninggalnya salah satu pengarang manga legendaris ini tentu membuat banyak pecinta manga di dunia bersedih.

 
Selamat jalan, Fujiko A. Fujio, karya-karyamu akan terus terkenang sepanjang masa.***

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: TBS News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x