Masih Nuansa Kasih Sayang: Inilah 6 Fakta Hari Valentine, Perayaan Hari Cinta Sedunia

- 15 Februari 2022, 17:02 WIB
Hari Valentine menyimpan sejumlah fakta unik
Hari Valentine menyimpan sejumlah fakta unik /PEXELS/alleksana

ZONABANTEN.com - Nuansa kasih sayang Hari Valentine masih terasa saat ini. Masih banyak yang saling berbagi cinta, meski telah lewat satu hari.

Hari Valentine seringkali diidentikan dengan St. Valentine, yaitu seseorang yang dipercaya menjadi pelopor hari kasih sayang ini.

Tetapi meski diperingati setiap tahunnya, rupanya masih banyak yang tidak mengenal siapa St. Valentine, serta kisah dibalik hari kasih sayang ini.

Gereja Katolik sendiri pun tidak bisa menyepakati tentang identitas St. Valentine, serta latar belakang hari kasih sayang ini.

Baca Juga: Unik! Rayakan Valentine, Kebun Binatang Ini Bagi Foto Pasangan Hewan di Penangkaran

Untuk mengenal lebih jauh tentang Hari Valentine, berikut adalah beberapa fakta tentang Hari Valentine, yang dilansir dari history.com:

1. Mungkin Ada Dua St. Valentine yang Jadi Pelopor Hari Valentine

Gereja Katolik secara resmi mengakui bahwa St. Valentine adalah orang nyata, yang meninggal sekitar pada tahun 270 M. Tetapi Identitas asli Valentine tidak pernah diketahui hingga saat ini.

Sebuah catatan tahun 1400-an menyebutkan bahwa Valentine adalah seorang pendeta gereja. 

Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu Episode 303 Kamis 17 Februari 2022, Sarla Ungkap Kebenaran Dihadapan Iravati

Ia menjadi martir karena membantu pasangan Kristen menikah, pada pemerintahan Claudius II.

Tetapi catatan lain mengatakan bahwa Valentine adalah seorang Uskup Terni, yang juga mati martir pada pemerintahan Claudius II.

Terdapatnya kesamaan dari setiap akun, sehingga Valentine dianggap sebagai orang yang sama. Tetapi kebingungan terhadap ketidakjelasan identitasnya masih ada, hingga pemujaan liturginya sempat dihentikan pada tahun 1969.

Baca Juga: Sejarah Indonesia! Pemberontakan PRRI dan Permesta dan Keterlibatan Agen Rahasia Amerika, CIA

2. Gereja Katolik Punya Selusin St. Valentine

Gereja Katolik punya selusin St. Valentine, sehingga gereja menggunakan St. Valentine dari Roma sebagai pembeda pelopor Hari Valentine, dan Valentine lainnya.

Valentine adalah nama Kristen populer yang digunakan dari abad ke-2, hingga ke-8 M. Sehingga banyak sekali martir yang memiliki nama Kristen.

Bahkan salah satunya adalah seorang Paus, yang dipercaya menjabat selama 40 hari, pada tahun 827 M.

Baca Juga: Suka Nonton Mukbang? Ternyata Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan Lho

3. St. Valentine Juga adalah Santo Pelindung Peternak Lebah Dan Epilepsi

Kebanyakan orang mengenal St. Valentine sebagai santo penebar kasih. Tetapi ternyata bukan hanya itu saja tugasnya.

St. Valentine juga dipercaya sebagai santo pelindung peternakan lebah dan juga epilepsi, serta pelindung dari wabah, pingsan, dan saat berpergian.

St. Valentine juga dipercaya sebagai pelindung orang yang bertunangan, dan pasangan menikah yang bahagia.

Baca Juga: Masih Menjadi Masalah, Tingginya Rasis dan Diskriminasi Anak-Anak Multikultural di Korea Selatan

4. Tengkorak Valentine Disimpan di Roma

Tengkorak St. Valentine yang dihiasi bunga dapat ditemukan di Basilika Santa Maria di Cosmedin, Roma.

Penggalian pada awal 1800-an di katakombe Roma, berhasil menemukan sisa tulang belulang yang kemudian dikaitkan dengan St. Valentine.

Sisa-sisa tubuhnya kemudian didistribusikan ke relikui seluruh dunia, yang dapat ditemukan di Republik Ceko, Irlandia, Skotlandia, Inggris, dan Prancis.

Baca Juga: Produksi Mobil Ekspor untuk Australia, Presiden Apresiasi Kualitas SDM Indonesia

5. Geoffrey Chaucer Mungkin Jadi Pelopor Romantisme pada Hari Valentine

Awalnya tidak ada perayaan romantis yang terjadi pada Hari Valentine, hingga Geoffrey Chaucer membuat puisi romansanya pada tahun 1375.

Dalam puisi yang berjudul Parliament of Foules, Geoffrey Chaucer menghubungkan tradisi romantis dengan Hari Valentine.

"Untuk ini dikirim pada hari Seynt Valentyne, ketika setiap pelanggaran datang untuk memilih pasangannya", adalah salah satu kutipan dari puisi itu.

Baca Juga: Persitiwa Penting di Tanggal 15 Februari, Lahirnya YouTube hingga Jatuhnya Roket Milik China

6. Hari Valentine dapat Dirayakan Beberapa Kali dalam Setahun

Banyaknya St. Valentine dalam daftar Gereja Katolik, perayaan terhadap orang suci ini dapat dilakukan berkali-kali.

Kamu dapat merayakan hari St. Valentine of Viterbo pada 3 November, atau hari St. Valentine of Raetia pada 7 Januari.

Bagi wanita mungkin akan menghormati perayaan wanita suci Palestina, St Valentine (Valentina) yang menjadi martir pada 25 Juli 308 M.

Sementara Gereja Ortodoks Timur merayakan hari St. Valentine sebanyak 2 kali dalam setahun, yaitu St. Valentine penatua gereja pada 6 Juli, dan St. Valentine martir pada 30 Juli.***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: history.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah