Di mana ketika dua orang melakukan hubungan seksual BDSM, ada yang menjadi dominant (orang yang menguasai), dan ada yang menjadi submission (orang yang taat dengan penguasa).
Hal ini dilakukan kedua pihak untuk mendapatkan ‘kenikmatan’.
Film berudrasi 117 menit tersebut berawal dari Jung Ji Woo yang mengetahui Jung Ji Hoo memiliki rahasia terkait kesukaannya disiksa ketika berhubungan seksual, karena melihat ada ikat leher dengan aksesoris tajam.
Jung Ji Hoo kemudian meminta Jung Ji Woo untuk mengajarinya, di mana dirinya menjadi submissive.
Keduanya benar-benar menjalin hubungan sebagaimana dua orang yang sedang pacaran.
Akting dua orang itu sukses membuat pengguna sosial ramai. Bahkan Love and Leashes trending di pencarian Google dan terus dibicarakan warga Twitter.
Karena kesuksesan itu, Netflix yang semula tidak menaruh perhatian kepada Korea Selatan untuk mengembangkan film dengan genre sama, akhirnya berencana untuk fokus pada genre ini.
Netflix bahkan membuat pernyataan resmi yang disampaikan VP pembuatan konten di Korea Selatan.
“Tahun ini kami bertujuan untuk menampilkan konten dalam berbagai genre yang akan membuat pemirsa mengatakan, ‘Netflix membuat ini juga?’