Network
Berbagai media terkemuka di Korea Selatan dan internasional telah melaporkan kedua kejadian ini. Keduanya merupakan bukti lebih lanjut dari dampak Jimin BTS sebagai artis individu dan sebagai merek.
Majalah NME, yang dulunya merupakan salah satu majalah music paling dihormati di Inggris, tetapi saat ini beroperasi di bawah perusahaan teknologi musik Singapura BandLab Technologies, menerbitkan sebuah artikel tentang hiruk-pikuk yang disebabkan oleh Merchandise Jimin BTS.
Outlet media secara eksplisit menyatakan bahwa pelepasan merchandise tersebut menyebabkan server toko Weverse down seketika, sesuatu yang belum pernah disaksikan dengan rilis merchandise anggota lainnya.
Baca Juga: Calon Istri Chansung 2PM Dikabarkan 8 Tahun Lebih Tua, Benarkah? Begini Respon JYP
Publikasi media Korea juga melaporkan merchandise Jimin terjual habis dalam 0,1 detik dan menyebabkan server Weverse Shop mogok dengan ARMY yang panic karena mengamankan item untuk diri mereka sendiri.
Dengan demikian, ada 21 kata kunci yang menjadi trending di Korea Selatan sepajang hari terkait dengan merchandise Jimin.
Korea JoongAng Daily adalah harian berbahasa Inggris yang diterbitkan oleh JoongAng group, grup media terkemuka Korea, bekerja sama dengan The New York Times.
Outlet tersebut juga menerbitkan artikel tentang merchandise Jimin BTS yang terjual habis dalam beberapa detik setelah dirilis, dan server toko Weverse yang down karena lalu lintas yang padat dari penggemar yang ingin membeli produk tersebut, dan juga menekankan bahwa ini tidak terjadi selama anggota lain, rilis barang dagangan.
Artikel ini lebih lanjut menyebutkan bahwa Video YouTube di mana Jimin BTS menjelaskan proses pembuatan produk ini, telah mengumpulkan lebih dari 160.000 tampilan.
Baca Juga: Kim Junsu, Kim Sung Cheol dan Kei akan Pentas di Musikal 'Death Note'
