Heboh Raja Salman Dilaporkan Meninggal Dunia, Ini Kebenarannya

- 6 Februari 2022, 16:01 WIB
Heboh Raja Salman Dilaporkan Meninggal Dunia, Ini Kebenarannya. /Instagram/@kingsalman
Heboh Raja Salman Dilaporkan Meninggal Dunia, Ini Kebenarannya. /Instagram/@kingsalman /

ZONABANTEN.com - Raja Salman dilaporkan meninggal dunia yang membuat heboh hingga diberitakan oleh sejumlah media nasional beberapa hari ini.

Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud, berusia 86 tahun merupakan penguasa Arab Saudi saat ini, sejak naik tahta pada Januari 2015.

Raja Salman adalah putra terakhir dari 34 putra Raja Abdulaziz bin Abdul Rahman Al Saud yang memenuhi syarat sebagai raja.

Baca Juga: Kondisi Raja Salman Memburuk, Putra Mahkota Arab Saudi Makin Dekat Wujudkan Visi ‘Kontroversial’ 2030?

Dia menggantikan saudara tirinya, Raja Abdullah yang meninggal dunia pada 23 Januari 2015 silam setelah memimpin sejak 2005.

Namun, seiring dengan kesehatannya yang memburuk, Raja Salman sudah tidak pernah tampil di depan umum selama dua tahun terakhir.

Sang raja melewati masa pandemi saat ini dengan mengasingkan diri, dan anaknya, Putra Mahkota Mohammed bin Salman memimpin secara de facto.

Makanya, ketika tiba-tiba muncul kabar bahwa Raja Salman dilaporkan telah meninggal, orang-orang di seluruh dunia, termasuk di Indonesia pun heboh.

Baca Juga: Ini Gambaran Arab Saudi di Tahun 2030, Cita-Cita Putra Mahkota Arab Saudi Akan Segera Terwujud

Kabar meninggalnya Raja Salman sebenarnya bermula dari sebuah video yang diunggah oleh akun Facebook Rwr Maulana Muhammad pada 23 Januari 2022.

Dalam video tersebut disebutkan bahwa Raja Salman sudah meninggal. Namun, tidak ada penjelasan waktu secara detail soal kematian sang raja.

Begini narasi yang dibagikan dalam unggahan dari akun Facebook Rwr Maulana Muhammad tersebut.

"Raja Salman Telah meninggal .
Tapi tidak ada kabar jam berapa ?
Dalam Berita Ini Di sebut wafatnya raja Al Haramain."

Lalu, benarkah kabar soal meninggalnya Raja Salman tersebut?

Situs resmi Mafindo (Masyarakat Anti Fitnah Indonesia), turnbackhoax.id memberikan penjelasan atas kabar tersebut pada 3 Februari 2022.

"Berdasarkan hasil penelusuran, kabar meninggalnya Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud tidak benar," tulis situs tersebut.

Baca Juga: Di Tengah Amukan Omicron, Korea Selatan Justru Santai Anggap Seperti Flu Biasa, Ternyata Karena Hal Ini

Mereka menyebut belum ada konfirmasi maupun bantahan dari Pemerintah Arab Saudi dan media resmi kerajaan tersebut soal kabar itu.

Situs Mafindo itu juga mengutip pernyataan dari Konsulat Jenderal RI di Jeddah terkait laporan tersebut yang dilansir salah satu media nasional.

"Sejauh yang kami tahu, itu hoax," ujar Konsul Jenderal (Konjen RI) Jeddah, Eko Hartono, seperti dikutip ZONABANTEN.com pada Minggu 6 Februari 2022.

Situs turnbackhoax.id menyebut rumor meninggalnya Raja Salman berasal dari media Iran, yakni Mehr News Agency.

Namun artikel tersebut tidak mencantumkan sumber apapun saat membahas meninggalnya Raja Salman. Alhasil, kabar itu pun menjadi simpang siur.

"Beberapa sumber berita mengklaim bahwa Salman bin Abdulaziz Al Saud, Raja Arab Saudi telah meninggal," tulis Mehr News Agency.

Baca Juga: Korea Selatan Memanas! Tuduh China Merampas Budaya 'Hanbok' di Olimpiade Beijing 2022

"Namun, beberapa sumber berita mengumumkan bahwa laporan-laporan kematian Raja Salman dari Arab Saudi tidak benar," tambah media Iran tersebut.

Situs Mafindo sendiri mengatakan kabar meninggalnya Raja Salman bukanlah pertama kalinya beredar di media sosial.

Pada tahun 2020 lalu, kabar meninggalnya Raja Salman juga sempat ramai beredar sebanyak dua kali melalui WhatsApp dan Facebook.

"Dengan demikian, informasi atas meninggalnya Raja Arab Salman bin Abdulaziz Al Saud tidak benar, dan masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan," tulis situs Mafindo menegaskan.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x