Network
ZONABANTEN.com - Sedikit dari orang yang tahu, bahwa islam telah berjaya 1335 tahun lamanya, dan baru sekitar 91 tahun terakhir ini islam tidak memimpin dunia.
Berbicara tentang sejarah kejayaan islam tidak akan pernah lepas dari peran empat khalifah di awal periode. Pada masa kekhalifahan Umar bin Al Khattab hampir setengah dunia berada di bawah kekuasaan islam.
Pada masa itu islam sangat berjaya, hingga dilakukan perluasan wilayah atau ekspansi hingga berbagi daerah.
Seperti ke Syam, Palestina, Syiria, Yordania, bagian Asia dari Turki, hingga Libanon. Diikuti dengan takluknya seluruh utara Jazirah Arab, yang meliputi wilayah Afrika, Mesir, Tunisia, Jazair, Maroko, dan lain-lain.
Baca Juga: Bikin Iri Semua Wanita, Inilah Lima Mahar Termewah dalam Sejarah, Ada yang Dapat Kota!
Pada masa itu islam berhasil meruntuhkan kekaisaran Persia yang menguasai hampir setengah dari peradaban dunia. Hingga takluklah wilayah timur Jazirah Arab, Irak, Iran, Afghanistan, dan sebagian besar wilayah Rusia.
Dari penaklukan tersebut lahirlah dari mereka enam periwayat hadis nabi terbanyak. Imam Bukhori, Imam Muslim, Imam Abu Dawud, A Tirmidzi, Ibnu Majjah, dan An Nasa’I semuanya berasal dari Persia.
Ekspansi islam yang begitu besar dari tahun 14 hijriah -15 hijriah telah disampaikan oleh Rasulullah sebelum beliau wafat. Hal tersebut merupakan bukti sekaligus mukjizat atas kerasulan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam.
Pada masa khalifah Usman bin Affan juga dilakukan ekspansi islam, hanya saja tidak seluas pada masa khalifah Umar bin Al Khattab.
Berdasarkan data-data dari batu nisan yang ditemukan di wilayah Aceh. Indonesia telah dimasuki oleh islam pada masa khalifah Usman bin Affan.
Baca Juga: Tips Manajemen Waktu dalam Islam: Perlunya Memaksakan Hal Positif Agar Lebih Produktif
Mereka adalah para dai-dai yang dikirim oleh Usman bin Affan pada tahun 23 hijriah, dan menjadi Negara bagian di bawah wilayah kekuasaan islam yang ada di Madinah.
Masa kekhalifahan empat khulafaur Rasyidin, yaitu Abu bakar, Umar, Usman dan Ali merupakan masa kejayaan islam.
Dalam waktu yang singkat islam mampu menguasai setengah dari peradaban dunia. Amerika dan Rusia waktu itu belum ada apa-apa.
Berlanjut pada dinasti Umayyah yang berkuasa dari tahun 40 hijriah – 132 hijriah. Dengan ibu kota yang terletak di Syam, tepatnya antara Syiria dan Palestina.
Dilanjutkan dengan dinasti Abbasiyah yang berkuasa dari tahun 132 hijriah – 656 hijriah. Lalu berdiri dinasti terakhir islam dari tahun 670 hijriah – 1335 hijriah yang dikenal dengan Turki Utsmaniyah.
Baca Juga: Seorang Wanita Muslim di Tiongkok Divonis 14 Tahun Penjara Karena Beri Ajaran Agama Islam
Turki baru berubah dari sistem khilafah islamiyah menjadi Republik di tahun 1924 masehi. Kurang lebih 91 atau 92 tahun yang lalu.
Sebelumnya kekhalifahan Turki Utsmaniyah memimpin dunia. Namun, setelah Turki mengubah sistem pemerintahannya meniru Negara Eropa di bawah tangan Mustafa Kemal Attaturk, saat itulah kekhalifahan islam telah berhenti.
Dibalik itu semua islam telah Berjaya dan menguasai lebih dari setengah kekuasaan di bumi, setidaknya 1335 tahun lamanya.
Tentunya hal tersebut bukan hanya sebuah cerita sejarah belaka. Namun, ada banyak ibrah dan pelajaran yang dapat diambil, baik dari segi pemerintahan, pengetahuan, hingga ekonomi.***
