Di kesempatan lain, dokter ahli gizi klinis Luciana B. Sutanto juga mengatakan hal yang sama seperti Dr. Marudut.
Informasi terkait nanas terhadap sel kanker tersebut tidaklah memiliki dasar ilmiah, karena belum ada bukti studi ilmiah yang menunjukkan bahwa air nanas dapat mengobati kanker serta mengkonsumsi buah nanas juga tidak serta merta langsung menurunkan tekanan darah.
Luciana juga menjelaskan bahwa buah nanas sendiri memang kaya akan vitamin, mineral, serat, dan mengandung antioksidan sehingga mampu mencegah masuknya radikal bebas.
Namun air panas dapat merusak kandungan vitamin dan mineral yang ada dalam buah, misalnya vitamin C dan vitamin B karena vitamin tersebut larut dalam air.
Luciana juga menambahkan, kandungan dalam air nanas juga belum tentu mengandung antioksidan yang lebih tinggi daripada buahnya.
Ia berpendapat bahwa air nanas panas hasil rendaman potongan buah nanas tersebut hanya berfungsi selayaknya infuse water yang masih tetap memiliki berbagai kandungan seperti buah nanas.
Namun kandungan tersebut tidaklah lebih besar dibandingkan kandungan yang terdapat pada buah nanas utuh.
Seperti yang telah dijelaskan pula sebelumnya, air panas juga mampu menyebabkan kandungan yang larut dalam air seperti vitamin B dan C hilang.