Network
ZONABANTEN.com - Sebagai seller TikTok Shop Kamu memerlukan upaya untuk operasional yang ada di TikTok Shop.
Tidak hanya di TikTok Shop, Kamu juga perlu memahami algoritma dan traffic yang ada di TikTok. Mengapa demikian? Hal ini karena para user di TikTok umumnya membuka aplikasi untuk mencari hiburan.
Sehingga, seller TikTok Shop juga dituntut untuk memiliki kreativitas dalam membuat konten promosi di TikTok.
Terdapat dua kategori konten yang dapat Kamu lakukan sebagai seller di TikTok Shop, yaitu konten hard selling dan soft selling.
Selain itu, TikTok Shop juga berbeda dengan marketplace lain maupun algoritma media sosial lain.
Di TikTok Shop, penjual dan pembeli sama-sama dapat menghibur. Maka dari itu, Seller di TikTok shop diharuskan mengikuti arus trend yang ada di TikTok. Hal ini untuk menyesuaikan selera konten target audience.
Hal lain yang lebih penting, Seller di TikTok Shop harus memiliki kemampuan untuk menganalisa data traffic dan juga menguasai Teknik penjualan dengan Live Streaming.
Tidak banyak yang menyadari dengan Live Streaming dapat meningkatkan transaksi penjualan hingga drastis.
Namun, Live Streaming TikTok tidak semudah yang dibayangkan, sebagai seller TikTok Shop, Kamu harus memastikan unsur-unsur yang terlibat dalam Live seperti Host, Co-Host, dan operator benar benar telah mumpuni dalam kualifikasi tersebut.
