Nyamuk Aedes aegypti Ganas di Musim Kemarau, Masyarakat Kota Tangerang Diminta Waspada DBD

- 28 Juni 2024, 12:25 WIB
Aedes aegypti, nyamuk penyebab DBD.
Aedes aegypti, nyamuk penyebab DBD. /Pixabay

ZONABANTEN.com – Musim kemarau diprediksi akan kembali melanda sejumlah daerah di Tanah Air pada Juli dan Agustus 2024. Kondisi ini berpotensi mengundang berbagai penyakit, salah satunya Demam Berdarah Dengue (DBD).

Menurut Pelaksana Harian (Plh.) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, Mugiya Wardhany, nyamuk Aedes aegypti penyebab DBD cenderung ganas di musim kemarau. Frekuensi gigitannya berpotensi meningkat saat suhu panas.

Oleh karena itu, masyarakat Kota Tangerang diimbau untuk waspada terhadap nyamuk Aedes aegypti yang identik dengan warna belang zebranya. Apalagi mengingat lima orang anak di Kota Tangerang tahun ini meninggal dunia akibat terjangkit DBD.

“Waspada dan antisipasi kasus DBD di musim kemarau ini. Dibutuhkan aksi individu dan aksi kolektif dari komunitas untuk mengurangi kasus infeksi DBD hingga mencapai target nol kematian,” katanya.

Baca Juga: 5 Anak di Kota Tangerang Meninggal Dunia akibat DBD, Waspada Nyamuk Aedes aegypti

Menurut Mugiya, orang yang terserang DBD akan mengalami demam tinggi, tulang dan otot-otonya nyeri, kepalanya sakit, mengalami mimisan, mual, dan muntah, merasa lelah, dan timbul bercak-bercak berwarna kemerahan pada kulitnya.

Mugiya menambahkan, meskipun DBD umumnya menyerang orang dewasa berusia produktif, penyakit ini juga dapat menyerang anak-anak dan mereka lebih rentan mengalami kematian jika tidak segera ditangani dengan cara yang tepat.

“Harus dipahami, meski DBD menjangkit kelompok usia yang produktif, fatalitasnya paling banyak terjadi di usia kelompok anak-anak, karena memang imunitas anak-anak tidak sebaik kelompok usia produktif,” ujarnya.

Oleh karena itu, Mugiya mengajak masyarakat Kota Tangerang untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sekaligus melakukan 3M atau menguras, mengubur, dan menutup tempat-tempat yang berpotensi menjadi lokasi bertelur nyamuk Aedes aegypti.

Baca Juga: Jangan Salah! Dinkes Kota Tangerang Bilang Fogging Bukan Solusi Tepat Pencegahan DBD

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: Pemkot Tangerang


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah