ZONABANTEN.com - Ribuan Mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) yang tergabung dalam Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia (Komando) Tangerang Selatan (Tangsel) 'menduduki' jembatan layang Ciputat, sebelum akhirnya bergerak ke Jakarta, guna menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Selama menduduki jembatan layang Ciputat, ribuan mahasiswa tersebut melakukan orasi dan menyanyikan lagu-lagu nasional.
Hingga saat ini, pergerakkan Komando menuju Istana Presiden, di Kawasan Monas tersebut belum mendapatkan penghadangan dari aparat Kepolisian.
Baca Juga:
Penuhi Panggilan Polres, Willy Prakasa: Akan Ada yang Didiskualifikasi di Pilkada Tangsel
Andre salah seorang Mahasiswa menyatakan, sejak 'menduduki' jembatan layang Ciputat, hingga bergerak menuju Pasar Jumat, Jakarta Selatan, tidak ada penghadangan aparat kepolisian.
"Ini sudah bergerak sampai di Pasar Jumat, Jaksel. Sejauh ini, ngga ada penghadangan dari polisi. Sekarang sudah di Seskopol," kata Andre saat dihubungi Zonabanten.com (Pikiran Rakyat Media Network), Rabu 8 Oktober 2020.
Baca Juga: Sebelum Cair, Begini Rupanya Tahapan BLT Subsidi Gaji Tahap 5
Menurut informasi yang didapat, ribuan mahasiswa Unpam akan bergabung dengan ribuan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) yang tergabung dalam Komando Jakarta Selatan (Jaksel).***