Ricuh, Pedagang di Pasar Kutabumi Kabupaten Tangerang Enggan Lokasi Jualannya Direvitalisasi

- 25 Oktober 2023, 15:22 WIB
Ricuh, pedagang di Pasar Kutabumi Kabupaten Tangerang enggan lokasi jualannya direvitalisasi.
Ricuh, pedagang di Pasar Kutabumi Kabupaten Tangerang enggan lokasi jualannya direvitalisasi. /ANTARA

ZONABANTEN.com – Sejumlah pedagang di Pasar Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, menimbulkan kericuhan karena tidak terima lokasi berjualannya direvitalisasi Perusahaan Umum Daerah Niaga Kerta Raharja (Perumda NKR) Kabupaten Tangerang.

Peristiwa itu bermula saat pemasangan plang proyek revitalisasi Pasar Kutabumi dilakukan Perumda NKR Kabupaten Tangerang didampingi aparat penegak hukum setempat, Selasa, 24 Oktober 2023. Sejumlah pedagang melakukan aksi penolakan dengan memblokade jalan di sekitar pasar tersebut.

“Kami menolak dilakukan pemasangan plang revitalisasi. Kami akan bertahan di sini,” kata salah satu pedagang.

Pihak Perumda NKR Kabupaten Tangerang berupaya melakukan mediasi tetapi hasilnya nihil. Sejumlah petugas keamanan kemudian terpaksa menerjunkan water cannon untuk menghentikan aksi para pedagang tersebut.

Sekitar pukul 18.15 WIB, petugas keamanan dan pedagang terlibat aksi dorong-dorongan. Para pedagang tersebut benar-benar tidak terima jika Pasar Kutabumi yang selama ini menjadi tempat mereka mengais rezeki direvitalisasi.

Baca Juga: Kondisinya Dinilai Sangat Buruk, Pasar Kutabumi Kabupaten Tangerang akan Direvitalisasi

Meskipun ditolak, pemasangan plang proyek revitalisasi Pasar Kutabumi berhasil dilakukan. Sejumlah personel Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang bersiaga di lokasi tersebut untuk melakukan pengamanan.

Wakil Kepolisian Resor (Wakapolres) Kota Tangerang menyampaikan, pihaknya mengerahkan tiga ratus personel Polri, seratus personel TNI, dan seratus personel Satpol PP untuk mengamankan proses pemasangan plang proyek revitalisasi Pasar Kutabumi.

“Tadi ada penutupan jalan sama para pedagang sehingga ini mengganggu arus lalu lintas. Namun, tidak lama kita bisa mengatasinya atas komunikasi yang dilakukan bersama pedagang,” ujarnya.

“Memang tadi sempat ada kerumunan dari beberapa pihak untuk menolak,” sambungnya.

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: tangerangkab.go.id ANTARA News Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x