Peristiwa ini diduga terjadi karena kondisi cuaca yang panas. Dugaan sementara menunjukkan bahwa api pertama kali terlihat di area landfill pintu satu. Namun, karena adanya angin kencang, api kemudian merambat ke tumpukan sampah di pintu dua dan tiga.
Baca Juga: Pj. Bupati Tangerang: Provinsi Maju Bukan karena Tambang, tapi UMKM yang Terus Berkembang
Meskipun sempat mereda pada Sabtu pagi, 21 Oktober 2023, api kembali membesar pada siang harinya karena masih terdapat sisa-sisa api di dalam tumpukan sampah yang didorong oleh angin kencang.
BPBD Kota Tangerang mencatat beberapa kerugian, termasuk beberapa kendaraan yang terbakar, gudang timbangan, serta sejumlah bangunan pengepul yang hangus terbakar. Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang juga melakukan evakuasi warga ke tiga lokasi, yaitu kantor Kecamatan Neglasari, Gedung Olahraga Neglasari, dan Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang.***