Soal Pengentasan Stunting, Sekda Cilegon: Itu Bukan Tugas Dinkes dan DP3AP2KB saja

- 11 Agustus 2023, 13:29 WIB
Sekda Cilegon saat menghadiri lokakarya percepatan penurunan angka stunting di Kota Cilegon pada Kamis, 10 Agustus 2023.
Sekda Cilegon saat menghadiri lokakarya percepatan penurunan angka stunting di Kota Cilegon pada Kamis, 10 Agustus 2023. /Diskominfo Kota Cilegon

ZONABANTEN.com – Maman Mauludin, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon, menyampaikan bahwa pengentasan stunting bukan hanya menjadi tugas Dinas Kesehatan (Dinkes) bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB).

Maman mengajak semua pihak turut berpartisipasi dalam mengentaskan stunting di Kota Cilegon agar kualitas sumber daya manusia (SDM) di kota ini ke depannya semakin baik.

“Permasalahan stunting ini tidak bisa diatasi oleh Dinkes dan DP3AP2KB saja. Harus ada keterlibatan dukungan yang lainnya,” kata Maman saat menghadiri lokakarya percepatan penurunan angka stunting di Kota Cilegon yang digelar pada Kamis, 10 Agustus 2023.

Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat setempat harus bekerja sama menurunkan angka stunting di kota ini.

“Partisipasi aktif sangat diperlukan agar upaya dalam menurunkan angka stunting di Kota Cilegon bisa berhasil,” ujar Maman.

Baca Juga: Banyak Petani di Kota Cilegon yang Beralih Profesi, Begini Tindakan DKPP

Sementara itu, menurut data Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM), terjadi penurunan angka stunting di Kota Cilegon.

“Pada Februari 2023, terdapat 1.576 balita atau sebesar 5,40 persen yang mengalami stunting dari total 29.110 balita. Namun, pada Agustus mengalami penurunan menjadi 1.252 balita,” tutur Maman.

Ia menyampaikan bahwa penurunan angka stunting di Kota Cilegon ini adalah sebuah prestasi yang harus disyukuri dan ditingkatkan.

“Alhamdulillah saat ini Kota Cilegon mengalami penurunan lagi angka stunting-nya. Dari hasil E-PPBGM bulan Februari 2023 dari jumlah 32.779 balita turun sebanyak 1.144 balita atau sebesar 3,49 persen,” kata Maman.

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x