Network
ZONABANTEN.com – Sanuji Pentamarta, Wakil Wali Kota Cilegon, terharu saat melihat para penyandang tunanetra yang bersemangat belajar membaca Al-Quran.
Semangat para penyandang tunanetra ini disaksikan Wakil Wali Kota Cilegon saat menghadiri kegiatan Training Baca Al-Quran Braille yang digelar pada Minggu, 11 Juni 2023, di Gedung MBAT Krakatau Steel.
Sanuji Pentamarta mengaku terharu saat melihat mereka yang begitu bersemangat dalam mempelajari Al-Quran dan menghafal ayat-ayat sucinya.
“Apresiasi yang tinggi kepada penyelenggara yang telah menggelar kegiatan ini. Saya terharu atas kegigihan teman-teman tunanetra yang bersemangat untuk mempelajari Al-Quran braille selama dua hari ini,” katanya, dilansir dari Kabar Banten pada Senin, 12 Juni 2023.
Sanuji berharap para penyandang tunanetra yang rajin membaca Al-Quran ini senantiasa diberikan nikmat oleh Sang Pencipta.
Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Wali Kota Cilegon Ajak Masyarakat Pilih Calon Pemimpin yang Baik dan Amanah
“Teman-teman tunanetra yang gigih belajar selama dua hari ini insyaAllah selalu diberikan nikmat oleh Allah SWT,” ujarnya.
Sanuji pun berharap semua masyarakat Kota Cilegon yang beragama Islam termotivasi untuk belajar membaca Al-Quran meskipun memiliki keterbatasan.
“Teman-teman ini dapat menjadi contoh untuk kita semua, walau memiliki kekurangan namun masih semangat untuk belajar Al-Quran braille,” tuturnya.
Heriyanto, Ketua Panitia Pelaksana Training Baca Al-Quran Braille, mengapresiasi dan memuji 25 penyandang tunanetra yang menjadi peserta kegiatan tersebut.
Mereka dinilai lebih baik daripada kebanyakan orang normal beragama Islam yang bisa melihat tapi malas membaca Al-Quran.
Baca Juga: Dapat Dana Bantuan Ratusan Miliar dari Pusat, Wali Kota Cilegon: Anugerah yang Harus Disyukuri
Informasi ini juga bisa Anda baca di Kabar Banten dalam artikel berjudul Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta Tetiba Terharu, Ini Penyebabnya.
“Saya mengapresiasi seluruh peserta pelatihan. Menurut saya, mereka lebih baik karena walaupun tidak bisa melihat tapi besar keinginannya untuk baca Al-Quran dibanding yang bisa melihat namun tidak mau melihat isi Al-Quran,” ujarnya.
Pelatihan membaca Al-Quran braille ini diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Dewan Kemakmuran Masjid Krakatau Steel Group (FK DKM KSG), UMMI Maktum Voice, dan Yayasan Komunitas Sahabat Mata.
Ketua FK DKM KSG, Syafiq Hadi, berharap para peserta pelatihan tersebut bisa menjadi contoh bagi ratusan tunanetra yang ada di Kota Cilegon.
“Saya berharap 25 temantuna netra yang menjalani pelatihan ini dapat menjadi duta dan contoh untuk 220 tuna etra di Kota Cilegon, sehingga ke depannya akan lebih banyak yang mengikuti training baca Al-Quran braille,” tuturnya.*** (KabarBanten.com/Himawan Sutanto)
