ZONABANTEN.com – Hasan Basri, Wakil Ketua DPRD Kota Serang, meminta Pemkot Serang untuk mempertahankan para honorer di Kota Serang dan berupaya mengangkat mereka menjadi PPPK.
Namun, Pemkot Serang harus menyesuaikan jumlah honorer yang diangkat menjadi PPPK dengan kondisi atau kekuatan APBD Kota Serang agar hak mereka sebagai PPPK nantinya benar-benar terpenuhi.
Menurut Hasan, Pemkot Serang masih sangat membutuhkan honorer untuk menjalankan roda pemerintahan. Selama ini, honorer memiliki peran yang sangat penting bagi Pemkot Serang.
“Tenaga honorer itu masih sangat diperlukan untuk membantu Pemkot Serang,” katanya.
Hasan menyampaikan bahwa masih banyak honorer Pemkot Serang yang belum diangkat menjadi ASN atau PPPK. Saat ini ada sekitar 3.950 honorer aktif yang bekerja di lingkungan Pemkot Serang.
“Jumlahnya masih sangat banyak yang aktif bekerja di lingkungan Pemkot Serang,” ujarnya.
Baca Juga: Didukung Pemkot Serang, Ratusan Honorer Kota Serang Siap Berunjuk Rasa ke Jakarta
Oleh karena itu, Hasan menyarankan Pemkot Serang untuk mengangkat honorer di Kota Serang menjadi PPPK secara bertahap agar tidak terasa memberatkan.
“Makanya, strateginya itu berharap untuk jadi PPPK. Misalnya dari 4.000 sekian berapa yang diangkat. Kemudian tinggal sisa 3.000 sekian honorer,” tuturnya.
Menurut Hasan, roda pemerintahan di Kota Serang akan terganggu jika honorer dihapus. Sebab, selama ini honorer sangat berjasa bagi Pemkot Serang.
Pekerjaan honorer terkadang jauh lebih banyak daripada pekerjaan pegawai yang berstatus sebagai ASN. Meski begitu, hidup mereka tak kunjung sejahtera.
Informasi ini juga bisa Anda baca di Kabar Banten dalam artikel berjudul Dewan Minta Pemkot Serang Pertahankan Tenaga Honorer.
“Jadi, kalau memang dihapuskan bulan November ini, siapa yang akan mengerjakan tugas-tugas di pemerintahan? Sementara tenaga honorer yang membantu pemerintah dihapus. Makanya saya memahami betul kenapa Pak Wali mempertahankan mereka,” kata Hasan.
Baca Juga: Terancam Jadi Pengangguran, Nasib Ribuan Honorer Kota Serang Berada di Ujung Tanduk
Saat ini, ribuan honorer sedang menggelar aksi unjuk rasa di Jakarta. Mereka menuntut Pemerintah Pusat untuk segera memberikan penjelasan terkait nasib mereka yang kini mengkhawatirkan.
Syafrudin selaku Wali Kota Serang mendukung aksi honorer tersebut. Ia pun menyatakan bahwa Pemkot Serang tidak akan menghapus honorer meskipun Pemerintah Pusat melakukannya.
“Untuk di Kota Serang saja saat ini honorer kurang lebih ada 4.000-an. Kami tidak dihapus, tapi diangkat menjadi PPPK. Kalau dari sana dihapus dan tidak diangkat, Pemkot Serang akan mempertahankan,” kata Syafrudin.*** (KabarBanten.com/Rizki Putri)